Impian ngga selalu sesuai dgn harapan ya, mungkin
pepatah ini tepat banget buat Maskapai Penerbangan di Indonesia. Jika Anda
mengingat masa lalu, khususnya bagi Anda yg Suka berpergian naik Pesawat
Komersil. Anda pasti ingat dong ya dulu tu banyak banget jenis-jenis Pesawat di
Indonesia.
Namun, seiring berjalannya
waktu, beberapa Maskapai Penerbangan ada yg kalah dalam Persaingan yg keras ini
hingga akhirnya Hakim-pun dengan Terpaksa melakukan ketok palu “Bangkrut”.
Ini Dia 7 Daftar Maskapai Penerbangan yg ”Bangkrut”
|
(1). Bouraq
Airlines
Maskapai ini Pertama kali didirikan pada tahun 1970
oleh Jarry Albert Sumendap. Saya
ingat banget, Pertama kali Pesawat yg saya naiki adalah Pesawat ini saat saya
berlibur ke bali bersama keluarga. Pesawat ini punya Kenangan Teristimewa bagi
saya.
Sayang seribu sayang, Lisensi Penerbangan BOURAQ udah
dicabut pada tahun 2007 yg lalu. Alasannya karena kalah bersaing dgn Operator
Penerbangan yg lain. Bahkan kabarnya nih ya, Karyawan, Pilot, Pramurari, dllnya
ngga mendapatkan Gaji/Pesangon.
(2). Adam
Air
Kalau yg ini Bangkrut karena sering mendapatkan Sanksi
Administratif karena sering banget Kecelakaan. AOC atau (Aircraft Operator
Certificate) udah pernah memberikan tinjau ulang selama 3 bulan. Namun ternyata
ngga ada perbaikan oleh Adam Air, sehingga terpaksa AOC mencabut Operasi
Penerbangannya dan Sang Hakim Pun Terpaksa Mengetuk “PALU”.
(3). Sempati
Air
Sempati Air adalah Pesawat yg dimiliki oleh Keluarga
Presiden Soeharto. Alasannya mengalami kebangkrutan adalah karena asal-asal mengurus
manajemennya. Pihak Keluarga Presiden Soeharto hanya mementingkan Target Jangka
Pendek seperti Undian Berhadiah dan Promosi Tiket Besar-Besaran. Tanpa
Memperhatikan Situasi Masa Depan.
(4). Jatayu
Airlines
Kalau yg ini dihentikan karena jumlah pesawatnya
sedikit banget. Departemen Perhubungan Republik Indonesia menyarankan Minimal
Operator harus punya 5 Pesawat. Tapi Jatayu Airlines tak sanggup memperbanyak
Armadanya sehingga dgn Terpaksa hakim-pun mengetuk Palu
(5). Batavia
Airlines
Batavia bangkrut dikarenakan adanya Permohonan dari
Perusahaan tempat ia menyewa Pesawat dari International Lease Finance
Corporation atau ILFC. Padahal kemarin ia sempat mendapatkan Peringkat Kategori
1 untuk Tingkat Keselamatan Penumpang. Sayangnya, hakim dgn hati yg galau tetap
mengetok Palu “PAILIT”. Karena adanya pengajuan dari tempat Perusahaan yg Sewa
Pesawat dari ILFC
(6). Bali
Air
Kalau yg ini dihentikan karena Cuma ada masalah lisensi
saja.
Baca
juga :
|
(7). Merpati
Airlines
Merpati air adalah Salah Satu Pesawat Milik Pemerintah
Indonesia selain dari “Garuda”. Nah, Saat tulisan ini saya ketik buat Anda.
Merpati masih bisa terbang tapi dgn beban utang yg sangat besar. Sumber : Kompas.com GBU