Perkembangan Pesawat Tempur Drone Rusia,
Memang Tertinggal Jauh dari AS. Belum lagi, Negara dgn Ciri Khas Rambut Merah
ini. Selalu di Anggap Remeh akan Drone-nya.
Seakan ngga pengen selalu
di Remehkan. Negara beruang merah ini siap memperkenalkan 3 Pesawat Tempur
Drone Tanpa Awaknya. Yaitu…?
Sekilas, Mirip Seperti Helikopter GHOST UAV milik
Israel. Bedanya, yg ini 100% buatan Rusia. Dan digunakan sebagai Aplikasi Maritim
Militer. Ia dilengkapi dgn Kecanggihan NIS (Navigation Information System)
sehingga ia bisa mendarat secara otomatis dgn Algoritma Komputer tanpa
dikendalikan Manusia. 
Manusia disini, hanya memberikan Perintah Waypoint di
Station Jarak Jauh (GCS) Ground Control Stations). Selebihnya, HUSKY bisa
melakukan Perintah Secara Mandiri dgn Otak Komputernya yg sudah diinstal oleh
Ilmuwan Rusia. Saat ini, masih tahap BETA (Ujicoba)
SKAT UCAV
SKAT dalam Bahasa Rusia adalah Ikan Pari Manta. Makanya, Bentuk Pesawat Rusia buatan Perusahaan
MIKOYA ini berbentuk nyaris mirip ikan pari. Ia digunakan oleh Russia sebagai
Pesawat Bomber Siluman Taktis. 
Technology yg ada di SKAT UCAV sebagian berasal dari
bantuan Ilmuwan Israel. Sayangnya, beberapa tahun belakangan. Proyek ini sempat
berhenti. Karena rusia kekurangan uang. Namun, tanggal 3 Juni 2013. Proyek
kembali berlanjut dgn Tambahan Dana dari Rusia yg ditanda tangani oleh MIKOYA.
SKAT UCAV sudah lahir di dunia. Namun, masih dalam
Perkembangan (UJICOBA). Menurut Rusia. Pesawat Tempur Canggih ini akan menjadi
Tantangan bagi pesawat Tempur AS X-47B
SHATILL UAV
Yg Terakhir adalah SHATILL UAV. Berbeda dgn SKAT.
Shatill ukurannya kecil. Berat dan ukurannya hampir sama ama motor Ninja
Kawasaki Anda. 
Tujuannya adalah agar bisa digunakan secara Fleksibel.
Hingga Ia bisa memasuki Gang, Gudang, Perumahan Sempit, Memasuki Barak, Kost,
Apertemen, dan Bisa Memasuki Gedung Gedung Bertingkat. Atau juga Bisa Memasuki
Kamar Anda.
Baca
juga :
|
SHATILL adalah Senjata Terbang. Ia di Prediksi
dilengkapi 4 Rudal RPG dan 1000 Peluru. Ia memiliki Kecanggihan Sistem Propulsi
Gabungan 3 Mesin Turbojet. Ke 3 Mesin Set Up inilah yg membuat ia Terbang
dgn Survivabilitas Tinggi. Ia ngga butuh Tempat Pendaratan. Karena ia bisa
lepas landas secara vertikal. Dan bisa berada di udara selama 2 Jam. Bisa Maju,
Mundur, dan Berhenti di Udara. (SHATILL Masih Ujicoba) GBU