Banyak orang diseluruh dunia ini. Masih banyak banget yang was was tentang Keamanan Penyimpanan Dompet
Bitcoinnya. Mengingat banyak banget Perusahaan Digital Dompet Bitcoin yg dibobol
oleh Hacker. Sebut saja Kasus yg
Melanda Perusahaan MT.GOX asal
Jepang yg Ternyata Kebobolan oleh Hacker. Selain MT.GOX ada juga Perusahaan
Dompet Bitcoin BITSTAMP, FLEXCOIN, juga
dicuri. Dan masih ada banyak lagi Perusahaan Dompet Digital yg berhasil
ditembus Hacker.
Menurut Telegraph.co.uk : Ulah Jahat Hacker yg Pengen
Banget Mencuri Uang dari Dompet Bitcoin ini ngga tanggung-tanggung lho. Dalam 1
Hari saja. Mereka menyerang hingga 150.000 Kali Serangan. Bahkan Serangan ini
bisa meningkat seiring bertambahnya waktu. Beberapa Hacker juga diketahui ada
yg membentuk Organisasi dan Kelompok untuk memperkuat Teknologi Penembus
Keamanannya lebih canggih lagi.
Mengincar Dompet Pribadi
Walaupun beberapa Perusahaan besar berhasil di tembus
oleh Hacker. Namun ada juga beberapa Perusahaan Dompet Bitcoin yg Kebal dari
Hacker Karena Keamanan data brankas digital yg dijaga Sangat Ketat. Sebut saja Coinbase, Blockchain, Cex.io, Electrum,
Counterwallet, Bitwallet (Untuk IOS), Mycelium,
Xapo, Bitalo, dll [Data saya ambil dari Letstalkbitcoin].
Nah. Mereka ini adalah Perusahaan yg masih belum bisa
ditembus oleh Hacker. Mereka juga bekerjasama dengan Aplikasi Keamanan Google
Authenticator. Walaupun ngga menutup kemungkinan. Bisa saja kelak terbongkar
oleh Hacker. Saya sendiri pengguna Layanan dari Bitcoin.co.id dan Blockchain.
Sejauh ini saya merasa aman. walaupun sih deg-deg juga masih ada, takutnya
Perusahaan ini bisa Terbobol juga oleh Hacker. He he..
Walaupun Perusahaan yg saya sampaikan diatas aman.
Belum tentu juga aman. Kadang Kesalahan bisa datang oleh diri kita sendiri.
Misalnya, Kode Password dan Username kita Terbocor ke orang Lain. Atau mungkin
Komputer kita Terinfeksi Virus Spyware (Mata-Mata). Atau mungkin lupa di Log
out. (Lupa ditutup).
Atau Kita Pernah Menginstal Program dan Aplikasi yg
Aneh Aneh. Contohnya Install Aplikasi Browser ngga dikenal atau menggunakan
Sistem Operasi yg ngga dikenal. Ngga tahunya, Aplikasi Tersebut milik Hacker.
Nah, habis deh. Kena deh.
Baca
juga
|
Chip, Solusi Keamanan Terakhir
Ada Beberapa Metode untuk Keamanan Bitcoin saat ini.
Yaitu mengandalkan dari Perusahaan Dompet itu sendiri dan dengan Password dan Username yg kita Rahasiakan.
Lalu juga dengan
menggunakan Smartphone yg memiliki Sidik Jari.
Dan yg Terakhir adalah CHIP. Ini adalah yg Paling aman.
CHIP ini sama seperti yg Tertanam pada Kartu Rekening
Bank atau Kartu Kredit kita. anggap aja orang lain tahu Password Rekening Bank
BCA dan Bank BRI Anda. Tapi bagaimana mereka bisa mengambil dan mencuri uang
didalamnya jika mereka ngga punya Kartu ATM Bank BCA Anda. Prinsip Cara Kerja
CHIP ini sama seperti Kartu ATM.
Bedanya, CHIP berukuran sangat kecil seperti ukuran
beras. Dan dia juga bisa Flexibel dibawa kemana-mana karena CHIP di Tanam dalam
Tubuh Manusia.
CHIP bisa bertahan bertahun-tahun. Karena CHIP hanya
aktif bila diaktifkan Melalui Smartphone yang memiliki Teknologi NFC (Near
Field Communication). Contohnya adalah Samsung
Galaxy S5 dan Apple iPhone 6.
Manusia Pertama yg Menanam Kunci CHIP Bitcoin di
Tangannya adalah mas Martijn Wismeijer
asal Belanda. Ia adalah Pemilik Perusahaan MrBitco.in
yg bisa menginstallkan CHIP ke dalam Tubuh Anda. Dengan CHIP, uang Bitcoin
Anda mustahil bisa dicuri lagi oleh Hacker. Kecuali Hacker menangkap Anda dan
memotong tangan Anda.
CHIP selain berguna untuk menyimpan uang Digital Anda
100% Aman. Ia juga bisa menyimpan data seperti KTP, SIM, BPJS, DOKUMENT, ASURANSI, PAJAK, DATA KESEHATAN, IDENTITAS,
CLOUD, dan GOLONGAN DARAH ANDA,
Chip juga berguna untuk Anda apabila mengalami musibah
kecelakaan dan lupa membawa SIM atau KTP. Dokter yg menggunakan Smartphone
dengan Teknologi NFC. Bisa cepat mengetahui Golongan darah anda, nama anda, riwayat
penyakit, alergi obat, dll walaupun Anda sedang dalam keadaan Pingsan.
Saat ini, Perusahaan Mrbitco.in sudah mulai menanam
CHIP di Sebagian Wilayah Eropa.
Terima Kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU