Negara Israel berada di Timur Tengah. Di Keliling oleh 22 Negara Arab. Salah Satu
Tetangga Terdekatnya adalah “PALESTINA”.
Hubungan kedua Negara ini ngga Pernah Damai. Sejak Tahun 1948.
Karena Palestina mengklaim, Israel adalah bangsa
Penjajah yg merebut tanahnya. Namun, disisi lain, Israel juga mengklaim Tanah
Israel yg seluas 4x Pulau Bali ini. mengklaim memang ini adalah Tanah Bangsa Leluhur
Nenek Moyang Yahudi.
Sehingga Terjadilah Perselisihan yg Tajam antar Kedua
Negara ini. (Palestina-Israel). Sejak Tahun 1948. Israel telah membunuh 60.000 Rakyat Palestina Karena Masalah
Tanah Seluas 4x Pulau Bali ini. Sehingga Kebencian Terus Terjadi Setiap Hari
Tanpa Bisa Di Selesaikan.
Pelempar Batu, Bom Botol Api dan Penusuk Pisau
Negara Yahudi sebenarnya Punya Tembok Pemisah dengan
Palestina yang disebut “Tembok Aperteid”. Panjangnya Jika Selesai Sepanjang 708
Km mengelilingi Perbatasan Israel. Jika di Ambil Kesimpulan sebenarnya Pagar
ini udah Terpasang Seluruhnya dengan Kawat Besi.
Namun yg baru benar-benar bisa Terbuat sekitar 438 Km, 58 Km masih dalam Pembuatan (Under
Construction), dan 212 Km masih sedang dalam Proses Pengerjaan juga. Israel
berdalih tembok setinggi 8 Meter ini. Suatu saat akan jadi Perbatasan antar
Negara. (Palestina-Israel). Namun Palestina menolak tembok Tersebut karena
mengambil Tanah Mereka dan Mengganggu Perjalanan.
Alhasil, Demonstrasi, Pelemparan Batu, Pelemparan Bom
Molotov Botol Api. Masih Sering Terjadi di Perbatasan “Israel-Palestina”.
Hingga saat ini belum ditemukan jalan keluar untuk masalah Tanah ini. Karena
kedua Pihak sama-sama mengklaim Tanah mereka ya.
Tak ayal, Kebencian Terus Terjadi. Rakyat Palestina
Terus Melempar Batu ke Tentara IDF Israel. Tak Jarang juga, ada yg mencoba
memanjat Tembok, Masuk dan Menusuk Tentara IDF dengan Pisau.
Pada Tanggal 8 April 2015. Tiga Tentara IDF yg Sedang
Patroli di Tusuk Pisau oleh Rakyat Palestina. Tanggal 29 Juni 2015. Empat
Tentara IDF di Tembak di Perbatasan oleh Rakyat Palestina.
Pada Tanggal 15 Juli 2015. Rakyat Palestina menusuk
Tentara IDF yg sedang berjaga-jaga di
Pos Keamanan. Di Tusuk dengan Pisau.
Pada Tanggal 15 Agustus
2015. 2 Polisi IDF yg berjaga di Rute 443 Yerusalem dan Persimpangan Nablus, Israel.
di Tikam dengan Pisau. Pada Tanggal 17 Agustus 2015. Polisi IDF Penjaga
Perbatasan di Areal Tapuah Junction di Tusuk dengan Pisau.
Dan Masih Banyak Lagi Penusukan-Penusukan yg di Lakukan
oleh Rakyat Palestina yg masuk ke Israel. Pelemparan batu dan Bom Molotov Api
pun Sering di Lakukan oleh Rakyat Palestina. Dan juga sering melukai Rakyat
Sipil dari Israel itu Sendiri.
Pelaku : Anak Kecil
Dari Data yg di Dapat oleh IDF. Umumnya, Kebanyakan Pelaku
dari Palestina adalah Anak berusia 15 - 18 Tahun, Remaja dan Wanita.
Apabila, Tentara IDF
bertindak tegas. Ini tentu sangat bahaya bagi Wanita dan Anak-anak Palestina
itu sendiri. Dan bisa menyebabkan Kematian. Israel berdalih ini disebabkan oleh
Orang tua mereka yg menghasut anak-anaknya untuk menyerang Tentara IDF dengan
anak anak kecil, wanita dan Remaja.
Sehingga, Terpintaslah Teknologi SAMSON NL untuk menyelesaikan masalah ini.
Tentang SAMSON NL
SAMSON NL RWS (Non Lethal Remote Weapon Station) adalah
Teknologi yg Berkemampuan Gelombang Suara Sonic untuk mengendalikan orang orang
tanpa melukai atau menyakitinya.
Ini di Maksudkan untuk Memberikan Jarak Respon agar Demonstran
atau Orang-Orang Tersebut, Pelempar Batu, Penusuk Pisau, Pelempar Bom Botol
Api, dan Sumber Konflik Lainnya untuk Menjauh dari Tentara IDF Israel.
Cara Kerja :
Cara Kerjanya yaitu menggunakan Sound Blaster Acoustic Device. Ini nanti akan mengeluarkan Suara
Bunyi-Bunyian. Suara Tersebut apabila di arahkan ke orang yg dituju akan
ditangkap oleh Indera Pendengaran.
Dan Bisa membuat Sakit
Kepala Berdenyut-denyut, Pusing dan Kepala Terasa Panas apabila Suara ini
di dengar. Seolah-olah kita ingin Segera Cepat Berlari Menjauh dari Sumber
Bunyi.
Alat SAMSON NL
RCW buatan Rafael Israel ini ngga bisa melukai apapun. Hanya membuat orang
untuk segera pergi menjauh. Namun, Alat ini juga di Lengkapi dengan Cahaya Penerang
Malam, Alat Thermal Imager, Granat Asap dan Polisi yg Menggunakan alat ini juga
di Lengkapi Pistol Peluru Karet.
Spesifikasi Suara SAMSON NL RCW menggunakan Power
Supply 24 VDC. Sehingga Efektif Hingga Jarak 1 Km dan Bunyi ini Bisa Bertahan Hingga 2 Jam.
Lihat
Juga :
|
Masih Ngga Efektif : MULAI PELURU TAJAM
Alat SAMSON NL RCW sebenarnya di Ciptakan untuk
memisahkan orang-orang. Namun alat Militer ini kurang efektif, mengingat masih
banyaknya Kasus Pelemparan Batu, Penusukan dengan Pisau dan Pelemparan dengan
Botol Bensin Api.
Pada Tanggal 16
September 2015. Di Lansir dari Republika.co.id (28/9/2015). Perdana Menteri
Israel Benyamin Netahanyyu. Memperintahkan Kepada Seluruh Tentara IDF.
Mulai Tanggal Tersebut untuk Menggunakan Peluru Tajam
kepada Pelempar Batu dan Rakyat Palestina yg Terlihat mengancam. Tentara IDF akan
mengenai hukuman Penjara dan Denda yg Besar juga Kepada Orang Tua yg dianggap Israel
telah mendidik anaknya menjadi Pelempar Batu, Peninju, Penusuk dan Pelempar Bom
Bensin Api ke Polisi IDF.
Tentara Israel IDF Terus Berjaga-jaga. Memastikan
Rakyat Sipil Kami aman dari Pelempar Batu. Celetusnya.
Foto : Peluru Tajam di Resmikan untuk Pelempar Batu |
Disisi Lain, dengan di Terapkannya Peraturan Peluru
Tajam ini. Maka Proses Perdamaian di Palestina-Israel bakalan semakin Sulit ya.
Bagaimana cara agar Palestina-Israel bisa damai. Belum ada Solusi Jitu hingga
saat ini. Israel ngga pengen mengalah, Palestina juga ngga pengen mengalah.
Sulit banget Damainya.
Palestina yg Notabene adalah Bangsa Arab. Ingin Sekali
Rakyat Israel mati semuanya kalau bisa dibumihanguskan negara Yahudi ini sampai
Tak Tersisa. Disisi Lain, Tentara IDF di Jamin Pasti ngga Bakalan Peristiwa ini
Terjadi kepada Rakyat Sipilnya. Untuk itulah, Pasukan IDF mati-matian
berjaga-jaga siang dan malam. GBU