Banyak Berita di Indonesia. Yang Mengatakan Bahwa Mereka-Mereka yang Bergabung dengan ISIS adalah Orang Orang Bodoh, Orang Miskin, Para Jomblo, Preman, dan Anak-Anak Nakal.
Juru Bicara BNPT
(Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) Mengatakan Bahwa Gosip dan Rumor
yg Beredar di Indonesia itu Tidak Sepenuhnya Benar. : Apa yang Terjadi di Batam, Merupakan Contoh bahwa orang-orang yang
bergabung dengan ISIS adalah Karena Ideologi mereka. Bukan karena Motif Ekonomi
itu tidak benar. Sahutnya.
Foto : BNPT Menemukan Bendera Khas ISIS di Batam yg rumahnya sudah ditinggali oleh Pemiliknya pergi ke Timur Tengah. |
Anggota ISIS adalah Orang Kaya, Pintar dan Beragama
Hanya orang-orang Miskin yg Tergiur dengan uang ISIS
dan memutuskan untuk bergabung dengan ISIS. Itu tidak benar. Orang-Orang
Jomblo. Itu juga tidak benar. Karena banyak juga ada Seorang Ayah, Anak dan Istri yg Memutuskan Berangkat ke ISIS.
Mereka menjual Seluruh Harta Bendanya yg ada di Indonesia untuk Berangkat ke Medan Pertempuran di Suriah dan Irak yg saat ini menurut PBB : 300.000 Orang Telah Tewas disana. Mereka tahu mereka pasti mati disana dan Hidup Kesakitan disana. Tapi Mereka Tetap Berangkat. di Indonesia sendiri udah 500 orang yg berangkat. di Perkirakan jumlah ini akan semakin membengkak.
Dan ada juga rumor yg mengatakan. Yang Bergabung dengan
ISIS adalah Orang-Orang Bodoh, Preman Jalanan, Anak-Anak Nakal. Itu Tidak
Benar. Justru kebanyakan mereka terdiri dari orang-orang Kaya, Terpelajar,
Mahasiswa dan Beberapa yang lainnya lagi adalah Pemimpin Agama. Seperti Foto-Foto dibawah ini.
Artikel
Lainnya :
|
Rakyat Indonesia Menolak ISIS
Di Indonesia sendiri saat ini Rakyat Terbagi menjadi 2 Aliran. Yaitu yg Mendukung ISIS
maupun Menolak ISIS. Menurut saya Persentase-nya sekitar 95% Rakyat Indonesia Menolak
ISIS. Dan 5% mendukung ISIS baik dalam bentuk Keuangan dan Fisik.
Ini Terbukti
dari Banyaknya Komentar di Facebook, Google+ dan Blogger. dari sekitar 10 orang. 9
diantaranya menolak dan 1 diantaranya mendukung. Jika di Umpamakan dengan Jumlah Penduduk Indonesia Sekitar 255.000.000 juta. Kemungkinan besar 10.000.000-11.000.000 Warga Indonesia mendukung ISIS.
Beberapa warga di Indonesia yg menolak ISIS menyatakan
bahwa ajaran ISIS adalah Ciptaan Amerika Serikat untuk memburuk Citra Islam yg
Cinta Damai.
Tujuan ISIS :
ISIS Pertama Kali di Ciptakan oleh Hati yg Terdalam
dari Abu Bakr Al Baghdadi. Jadi, Bukan
diciptakan oleh Amerika Serikat
seperti rumor yg beredar di dunia online. Hal Tersebut hanyalah Rumor dan Hoax
(Berita Bohong) yg diciptakan oleh Negara IRAN
dan RUSIA.
Kedua Negara ini adalah yg Paling Gencar Memberitakan Tentang ISIS
adalah Buatan Amerika Serikat. Tujuannya agar IRAN dan RUSIA bermaksud
agar Pendukung ISIS semakin mengecil.
IRAN adalah Satu-satunya di Dunia Negara Islam Syiah Terbesar di Dunia.
Sedangkan ISIS adalah dari Golongan Islam SUNNI.
ISIS atau Daulah Islamiyyah memiliki Tujuan Pertama kali untuk mendirikan
Negara Kekalifahan dan membebaskan Rakyat Suriah dari Pimpinan Presiden Syiah
Rezim Bashar Al Assad. Beliau adalah
Presiden Syiah yg Telah Membunuh 100.000 Umat Muslim Sunni dan Memenjarakan
200.000 orang anggota Partai Politik Sunni di Suriah.
ISIS juga memiliki Tujuan Utama untuk Membebaskan Tanah Jazirah Arab dari cengkraman Demokrasi
Pimpinan Amerika Serikat. Seperti Negara Irak,
Afghanistan, Pakistan, Libya, Arab Saudi, Turki, Kuwait, Bahrain, Qatar, UEA,
dll.
ISIS menganggap Negara-Negara Arab Sudah Terpaham Negara Demokrasi ala
Amerika Serikat dan telah menjalin Kerjasama erat dengan Pimpinan Amerika
Serikat. Sehingga ISIS menganggap Negara Jazirah
Arab adalah Musuh. Karena menjadikan Amerika Serikat sebagai Sekutu mereka
yg sudah jelas itu adalah Tentara Salib atau Tentara Kafir.
Inilah mengapa ISIS juga Berperang dengan Sesama Muslim Sunni Sendiri.
ISIS menganggap Muslim Sunni yg Pro-Pimpinan Amerika adalah Murtad dan Layak
untuk dijadikan Musuh.
Mengapa ISIS tak berperang di Israel
Foto : Tentara Israel IDF |
Kalian akan perangi jazirah Arab sehingga Allah menangkan
kalian atasnya. Kemudian (kalian perangi) Persia sehingga Allah menangkan
kalian atasnya. Kemudian kalian perangi Ruum sehingga Allah menangkan kalian
atasnya. Kemudian kalian perangi Dajjal sehingga Allah menangkan kalian
atasnya.” (HR Muslim 5161)
1]. Langkah Pertama ISIS adalah Membebaskan Jazirah
Arab dari orang-orang Arab yang Murtadin yg Bersekutu dengan Tentara
Salib/Kafir yaitu Amerika Serikat, Rusia, dll
2]. Menguasai Persia. Persia adalah IRAN. Tempat
Keberadaan Syiah Terbesar di Dunia.
3]. Menguasai Italia. Roma. (Vatikan)
4]. Dan yang Terakhir adalah Dajjal. Siapa lagi kalau bukan ISRAEL.
ini adalah Musuh Akhir Zaman. untuk mengalahkan mereka adalah di Posisi
Terakhir. Karena melawan ISRAEL
adalah di Akhir Zaman. Melawan DAJJAL ngga bisa sembarangan. Karena membutuhkan
Kekuatan Penuh dan ISIS memerlukan Panglima Perang yg Kuat dan Perkasa.
Foto : Jika ISIS Terlebih dahulu mengganggu Israel. Praktis Kumpulan Negara-Negara ini seluruhnya langsung bersatu untuk Perang melindungi Israel. (NATO Pendukung Utama Israel) |
Coba Anda Perhatikan. Mengapa ngga ada 1 kali pun ISIS
melakukan Perang Terhadap Israel. melawan Israel terlebih dahulu sama aja
langsung Keok. Oleh Sebab itulah Nubuat diatas sangat tepat dan 100% Tepat menjelaskan
akan menghadapi Jazirah Arab Terlebih dahulu.
Mengapa Demikian. Karena di Jazirah Arab kaya dengan Minyak dan Gas. Minyak digunakan untuk Sumber Energi Listrik dan Gas digunakan
untuk Sumber Energi Listrik juga Sebagai Bahan Baku Utama Pembuatan Pupuk
Tanaman yg ngga bisa tergantikan bagi Kehidupan Manusia. Tanpa Pupuk dari Gas
seluruh manusia dimuka bumi ini akan Mati Kelaparan.
Hampir seluruh negara di Jazirah Arab adalah Sekutu Amerika Serikat. Kecuali Suriah,
Hizzbulah
Lebanon, dan Iran. Nah jika
Jazirah Arab dikuasai oleh ISIS. Maka siapa yg akan memberikan Bahan Baku Pupuk
dan Energi Listrik kepada Amerika Serikat, Eropa, dll.
Praktis, Negara-Negara Salib. Ekonominya akan melemah
dan Bisa Runtuh Karena mereka akan mengalami Krisis Keuangan yg Berkepanjangan. Disaat itulah, Israel akan sendirian. Negara Yahudi ini tak
akan ada yg membantu lagi, Karena sekutu-sekutunya sedang mengalami Krisis Uang.
Baru lah Terakhir ISIS akan menguasai Masjid Al Aqsa di Yerusalem. Palestina-Israel.
Palestina dianggap ISIS sebagai Musuh.
Foto : Rakyat Palestina sibuk untuk urusan Patriotisme Batas Wilayah Negara aja. Sahut ISIS |
Sebagai Informasi. ISIS juga menganggap Palestina dan
Hamas sebagai Musuh. Karena ISIS menganggap Rakyat-Rakyat Palestina hanya sibuk
untuk urusan Patriot Terbentuknya Negara Palestina. Bukan Kepentingan untuk Negara Kekalifahan. Sehingga wajar ISIS juga
mentargetkan Palestina + Hamas sebagai MUSUH.
ISIS mengatakan akan memberikan Kesempatan kepada
Rakyat Palestina untuk Bertobat dari Sikap Mereka yg Patriot kepada Sebuah
Bendera dan Batas-Batas Palestina. Dan Secepat Mungkin agar Bertobat dan Berkumpul Bersama ISIS. Tetapi Apabila
Tetap Masih Patriot kepada Negara Palestina. Sampai Saat kami nanti akan datang
berperang ke Israel. Palestina tak akan diberi maaf.
GBU