Perang SURIAH semakin membuat Amerika Serikat dan Koalisi Tambah Frustasi. Karena, selesai 1 Masalah. Kini Bertambah Lagi
Masalah Baru. Selama ini kita tahu ya.
FSA (Free Syrian Army) atau Bahasa Lainnya adalah : Tentara Pembebasan Suriah. Yang selama
ini menjadi salah satu andalan Amerika Serikat dalam memerangi ISIS di Suriah. Malah Makin Banyak yg membelot.
 |
| Foto : Tentara Islam Sunni (FSA Free Syrian Army yg didukung Amerika Serikat) |
Amerika
Serikat yang mengandalkan FSA sebagai Salah Satu Pemeran Utama di Perang Suriah
untuk menghancurkan Pemerintahan Angkatan Pertahanan Nasional Bashar al Assad dan ISIS.
 |
| Foto : Tentara Islam Syiah (Pasukan Bashar al Assad yg didukung oleh Rusia) |
FSA Terpecah-pecah
 |
| Foto : Rakyat Pemberontak Oposisi (FSA) yg Memberontak Kepada Presiden Suriah Bashar al Assad |
Amerika Serikat mengakui dirinya emang memberi bantuan
dana dan uang sekitar US$ 384 Juta
Dolar. atau jika Kita Kalkulasikan ke Rupiah sekitar Rp 53 Triliun kepada Kelompok Pemberontak Oposisi Suriah ini. Uang
Tersebut juga meliputi Bantuan Persenjataan. Seperti Senjata M16, dll.
Tentara FSA (Free
Syrian Army) memiliki Kekuatan Pasukan Sekitar 60.000 Tentara.
Kini mereka semakin Terpecah-pecah. Beberapa dari
Tentara FSA. Di Ketahui Telah ada
yang Tobat ke ISIS.
Dari Tadinya mereka bekerjasama dengan Amerika Serikat
guna menghancurkan ISIS.
Kini semua jadi Terbalik Bertepuk Sebelah Tangan, Malah
Beberapa Tentara FSA kini Tobat ke ISIS.
Memang ngga semua Tentara FSA yg Bergabung ke “ISIS” (DAULAH ISLAMIYYAH). Hanya
Sebagian orang aja yg mengaku dirinya Telah Tobat ke ISIS. Sebagian Besar
Tentara FSA memang masih Loyal Terhadap Pimpinan Amerika Serikat dan Koalisi.
Walaupun diketahui, Beberapa Tentara FSA juga ada
Terpecah belah juga ke Kubu Rusia dan Front Al
Nusra
 |
| Foto : Pasukan Front Al Nusra (Cabang Al-Qaedah di Syam Suriah) |
Kerugian Amerika Serikat
 |
| Foto : Tentara Amerika Serikat yg memberikan Bantuan Persenjataan dan Perlatihan kepada FSA |
Jika semakin banyak Tentara FSA yg memilih bergabung
dengan ISIS. Maka Perang di Suriah akan semakin Tambah berat bagi Amerika Serikat.
Ini juga merupakan Kerugian dan Kegagalan Terbaru bagi
Amerika Serikat. Karena bisa membuka Jalan baru bagi Pelebaran Kekuasaan
wilayah ISIS di Suriah dengan berkurangnya kekuataan Kaum Pemberontak Oposisi
yg di dukung oleh Amerika Serikat dan Koalisi NATO.
Peta Wilayah
Di Bawah ini ada Ilustrasi Peta Kekuasaan masing-masing
kekuatan di Suriah. [Data di Ambil Pada Tahun 2015]
Warna Putih : Di Kuasai Front Al Nusra. (Cabang
Al-Qaedah) di Suriah. Kekuatan mereka sekitar 10.750 Tentara. Tetapi Kemampuan Penguasaan
di Peta sangat Kecil.
Warna Merah :
Di Kuasai Tentara Syiah Pemerintahan Bashar al Assad, Iran, Hizzbulah, dan
Rusia
Warna Hijau :
Di Kuasai oleh Pemberontak Oposisi yg di dukung Amerika Serikat, NATO dan Liga
Arab.
Warna
Hitam
: KHILAFAH ISLAMIC STATE
Warna Kuning : Di Kuasai oleh Tentara Kurdi.
 |
| Foto : Pasukan Kurdi Peshmerga di Pimpin oleh Amerika Serikat. Kurdi merupakan Pemeran utama lain yg menjadi Kaki Tangan Andalan Amerika Serikat. Kekuatan Kurdi [250.000 Tentara] |
FSA yang Tobat ke ISIS
 |
| Foto : Tobat dan Kembali ke Pangkuan Khilafah ISIS |
ISIS merilis sebuah Foto-Foto yg merilis sebagian
Tentara-Tentara yg dulunya mereka mendukung dan di Persenjatain oleh Amerika
Serikat (FSA). Kini Berbalik arah
dengan Tobat ke ISIS.
Dalam Foto Tersebut. Terlihat mereka kini telah akrab dan sedang makan bersama yang di akhiri dengan menonton sebuah Tayangan Video Terbaru Tentang Daulah Islamiyyah.
 |
| Foto : Sedang Mendengarkan Ceramah ISIS |
 |
| Foto : Mantan Tentara FSA yg Tobat sedang makan-makan bersama ISIS |
 |
| Foto : Mantan FSA menonton Tayangan yg disediakan oleh ISIS |
 |
| Foto : ISIS (Islamic State) |
Perhatikanlah personil-personil yang meninggalkan kelompok-kelompok itu dan bergabung ke dalam barisan Khilafah. kalian akan dapati mereka adalah orang-orang terbaik,
Perhatikanlah terutama yang meninggalkan kelompokmu, kemudian tanyakanlah pada dirimu, atas alasan apa orang-orang terbaik ini bergabung ke dalam Daulah Islamiyyah
Jika dia menjawab bahwa mereka tersesat
Tidak, Demi Allah, mereka tidak akan meninggalkan kelompok-kelompok dan tanzhim itu jika memang di atas al-haq, kemudian disatukan oleh Daulah di atas kesesatan.
Sumber : Justpaste.it/repntance
Yang Berjudul : DARI
KEGELAPAN MENUJU TERANG.
Artikel
Lainnya :
|
Semoga Bermanfaat. GBU