GTAS
atau Ground Target Acquisition System
adalah Sebuah Teknologi Sistem Command Control Communications Inteligence
Surveillance Reconnaissance yg Menyerupai Teropong Dalam Bentuk ‘Bola
Berputar’. Ia mampu Memancarkan Sinar Laser dan Memberikan Tanda Kepada Sebuah
Target yg ingin Ia Hancurkan.
Teknologi GTAS ini ya, Sebenarnya udah Lama di
Perkenalkan oleh Israel. dan juga udah banyak di beli oleh Negara Lainnya. Kebanyakan
Pembelinya adalah dari Negara Keanggotaan NATO EROPA.
GTAS dibuat oleh Negara Israel melalui PT BUMN IAI
ISRAELI. Ia bisa di Pasang dan di Install Pada Kendaraan Tempur Mobil Perang
dan Pesawat Drone. Pada Tanggal 12
Oktober 2015. Israel Telah Memperkenalkan Lagi Pengembangan Terbaru dari
GTAS. Yang disebut GROUNDPOINT. Ia
mampu mengintai hingga Jarak 20 Km. Hanya aja, Karena Artikel kita hari ini
membahas Tentang GTAS. Yuk kita Bahas aja Tentang GTAS ya.
Kelebihan GTAS
Pada Masa Lalu, Sistem Penanda Laser begitu berat,
rumit, dan proses pemasangannya mesti dipasang 1 per 1. Tentara yg
Membawanya juga Merasa agak Keberatan dan Melelahkan banget. Selain itu, Resiko
Terkena Tembakan dari Musuh juga Menjadikan Sebuah Pertimbangan Misi Pengintai
Begitu Mendebarkan. Karena Lokasi Pengintaian yg Umumnya Terlalu dekat dengan
Lokasi Lawan.
Israel mencoba memecahkan masalah ini.
Di buat oleh PT IAI
ISRAELI melalui Divisi Taman. Konsep Pengintaian dan Pengamatan Inovatif
dihadirkan.
GTAS merupakan Gabungan dari Banyak Sistem Pada 1
Sistem Tunggal yg Menyerupai Bola Mata. Ia mampu Melakukan Pemetaan Digital,
Mampu Melakukan Pengumpulan Database Target Lawan, Mampu Melakukan Perekaman
Aktifitas Lawan dari Jarak 8 Km, Baik Siang ataupun Pada Malam Hari.
GTAS Juga Mampu Menandakan Sebuah Target Tak Bergerak
atau Yang Bergerak untuk Membimbing Serangan Artileri, Pesawat tempur dan Rudal
dari Jarak Jauh untuk menembakkan Lokasi Keberadaan Target.
Foto : Mobil Israel ini Bisa Menembak Rudal Hingga Jarak 10 Km |
Untuk Target Bergerak. GTAS mampu memberikan Tanda Laser
secara Otomatis. Mengikuti Gerakan Target. Dan membimbing Rudal Jarak Jauh
untuk mengenai Sasarannya.
GTAS mampu dikendalikan dari Belakang
GTAS di Lengkapi dengan Laser Range Finder, FLIR, LRF, Opsional
Laser Pointer. Dan Juga di Lengkapi Kabel Kontrol Genggam Joystick, Layar TV
dalam bentuk seperti Smartphone. Ini lah yg Membuat GTAS mampu dikendalikan
dari Jarak Jauh Dikit.
Sehingga dengan Fitur ini, Tentara Israel bisa
menyimpan GTAS di Tempat Pengintaian yg Berbahaya. Sesembari, Tentara Israel
bisa mundur ke Belakang dan mengendalikannya melalui Perangkat yg mirip seperti
Smartphone.
Mampu Terbang
GTAS ngga hanya bisa digunakan untuk Lokasi Darat. Ia
juga bisa di Gunakan oleh Pesawat Drone dan Kendaraan Mobil Pengintai. Sehingga
ia juga bisa Terbang ke atas Langit dalam melakukan Pengintaian dan Pemantauan.
Di Lengkapi Teknologi Pencari
Panas Manusia
GTAS ngga hanya memberikan sebuah informasi secara
Penglihatan Manusia aja. Ia bahkan Bisa Melihat di Dalam Kegelapan dan juga
bisa melihat apa yg ngga bisa di Lihat oleh Manusia.
Yaitu melihat Suhu Panas Tubuh Manusia yg Bersembunyi
di Semak Belukar.
Spesifikasi dan Fitur :
Berat : 14 Kg
Daya Tahan : 7 Jam (Tergantung Baterei yg di Bawa)
Pembesaran : 4 Kali
Jarak Pengintaian : 8 Km
Daya Tahan Temperatur : -25 Derajat Celsius sampai 50
Derajat Celsius
Jenis Pembesaran : Wide 21 x 15.75 dan Narrow 0.9 x
0.64
Proses : Otomatis, Semi Otomatis, Manual dan Contrast
& Color Enhancement
LRF Wavelength : 1.54 ยตM
Eyesafe Class I
LrF Frequency : 12 PPM atau 1 PPS
Waktu Pemasangan : 5 Menit
Artikel
Lainnya :
|
Video Trailer
Semoga Bermanfaat ya. GBU