Pada Tahun 2007. Muncullah Sebuah Konsep Kesepakatan
Internasional yang di danai oleh Komisi
Eropa. Untuk Ikut Bekerjasama Menciptakan Sebuah Robot Patroli Pertahanan
dan Penjaga Perbatasan. Demi Mempertahankan Keamanan Negara Uni Eropa dari
Imigran Ilegal dan Ancaman Orang-Orang yg Ingin Menyusup.
Dalam Proyek Tersebut. Totalnya ada 8 Kandidat Negara Uni Eropa (Khususnya
Kebanyakan Eropa yg Berbatasan dengan Rusia, Africa dan Timur Tengah) Mereka
Bekerjasama dalam Menciptakan Robot Patroli Perbatasan. Meliputi Belgia, Estonia, Finlandia, Ferancis,
Spanyol, Polandia, Romania dan Turki.
1 Negara Lainnya yg Bukan dari Eropa yang Berasal dari Timur Tengah. Di Ajak
juga Ikut Ambil Bagian dalam Proyek ini.
Negara ini adalah Israel.
Ia akan Bersama-sama Eropa dalam Partisipasi Penerapan Teknologi, Pelatihan dan
Pengembangan Ilmu Pengetahuan Manajemen.
Robot TALOS
Proyek milik rasa Uni
Eropa ini disebut dengan Robot
TALOS. Di Buat oleh 9 Negara dari 14 Lembaga atau Perusahaan Teknologi.
Yang Meliputi PIAP, ASELSAN TURKEY,
EUROPEAN BUSINESS INNOVATION RESEARCH CENTER, HAICORP, IAI ISRAEL, ITTI, ONERA,
DEFENDEC, SONACA, STM, TP TELEKOMUNIKACJA, TTINORTE, VTT, dan Universitas Teknologi Polandia.
Mereka Semua Bergabung Menciptakan ‘TALOS’.
Kemampuan dan Kehebatan TALOS
#
Robot Semi Otonom dengan Tambahan AI (Artificial Intelligence).
Ia di Kendalikan Menggunakan Sistem Semi Otonom. 50% di
Kendalikan oleh Tentara Manusia dengan Menggunakan Joystik. Dan 50% di Kendalikan oleh Dirinya Sendiri Melalui
Kecerdasan Buatan Komputer AI (Artificial Intelligence).
#
Ramah Lingkungan
Robot TALOS. Ngga menggunakan Bahan Bakar Berupa Minyak
atau AVTUR yg dikenal bisa mencemari Lingkungan. Melainkan Ia Menggunakan Baterei
Energi Listrik yg Ramah Lingkungan. Contohnya Sumber Listrik Seperti Energi
Matahari, Angin dan Kincir Gravitasi Air.
#
Mudah di Bawa
Mobilitasnya sangat Tinggi, Ringan dan Fleksibel. Ia
bisa di Bawa di Truck, Helikopter dan juga bisa di Angkut oleh Pesawat.
#
Arsitektur yang Saling terintegrasi dengan Darat dan Udara
Talos mampu Bekerjasama dan Terintegrasi dengan Menara
Tiang Pemancar Radar Komunikasi Penjaga Perbatasan dan juga Bekerjasama dengan
pesawat Drone Tanpa Awak. Antara Darat dan Udara, Mereka Saling Bekerjasama 1
dengan yg Lainnya yg Saling Melengkapi. Pun gitu ya, Talos juga mampu membawa
Radar Mandiri.
Gambar Ilustrasi Infrastrukturnya seperti dibawah ini.
# Respon
cepat apabila ada Pelanggaran
Responnya dalam Hitungan Menit, Bukan Jam. Jadi ya,
apabila ada Pelanggaran atau Orang yg Menyusup Masuk ke Titik Titik Perbatasan Eropa.
Talos akan memberikan Peringkatan untuk Berhenti dengan Menggunakan Pengeras
suara Loudspeaker dan Mikrofon. Sesembari Menunggu Pasukan Tentara Berawak datang.
# TALOS
Meringkankan Biaya Pembuatan Menara dan Pagar
Dengan Hadirnya TALOS. Ngga Lagi di Butuhkannya Infrastrukur seperti Pagar Perbatasan
dan Menara Pengawasan. Dengan ini Mampu Menghemat Biaya APBN Eropa.
Untuk Informasi detail. Anda bisa menyimak pada Video
Trailer Youtube di Bawah ini ya.
Video Trailer
Status Robot TALOS Masa Depan
Robot TALOS Telah Berhasil di Ciptakan Pada Tahun 2012. Namun hingga Artikel ini saya Tulis
Bagi Anda. Proyek yg di Klaim Telah Berhasil di Ciptakan ini. Telah Terhenti.
Melalui Halaman Website Resminya, Ngga ada Lagi Pengumuman
Lebih Lanjut dari TALOS oleh Uni Eropa. Ngga ada Lagi Update, Pemberitahuan, Produksi,
dan Pengembangan. Seolah-olah Program
Robot ini Telah Terhenti Ketika Pertama Kali di Perkenalkan Pada Tahun 2012 ke
Publik Dunia.
Malahan, Yang Lagi HOT dan Semarak di Eropa adalah
Pembangunan Pesawat Robot Drone.
Oh ya nih, Di Bawah ini adalah Video Ketika Robot TALOS
si Penjaga Perbatasan ini di Perkenalkan ke Publik.
Artikel
Lainnya :
|
Youtube Trailer
Semoga Bermanfaat. GBU