Hallo Sahabat di Seluruh Nusantara. Yang Berada di Aceh, Papua, Kalimantan, Jakarta, Surabaya, dan di Mana Saja Anda Berada. Saya Berdoa. Semoga di Beri
Rizki Kesehatan yg Berlimpah bagi Anda Semuannya ya yg Mengunjungi Blog ini dan
ngga mengalami Kelaparan. Terus Menerus di Anugerahi Rejeki Barokah dari Nya.
Oh ya, Hari ini. Afrid rindu pengen Berbagi Artikel
yang Berjudul : Cara Mendapatkan Uang.
Benarkah Bisa Menghasilkan Uang Tanpa Bekerja.
4 Tipe Manusia Menghasilkan
Uang
Sebelum kita membahas Tentang “Cara Mendapatkan Uang”.
Afrid Tadi Abis ngebaca Buku Bagus Banget dari Robert Kiyosaki. Beliau membeberkan Formula Tipe Manusia
Menghasilkan Uang dan Pendapatan. Yaitu :
Yuk Langsung aja Anda Simak ya.
#1. Penghasilan Kerja (Earned
Income)
Kita Apabila ingin mendapatkan Uang, Gaji atau
Penghasilan. Maka Kita Bekerja Setiap Hari. Istilah Bahasa Kerennya waktu SD yg
diajarkan oleh Ibu Guru adalah : Membanting
Tulang. Yaitu Bekerja Berangkat Pagi
Pulang Sore. Atau ada juga orang yg Bekerja Berangkat Pagi pulang Pagi.
Untuk Menghasilkan Uang dari Earned Income. Kita
Bekerja secara Terus Menerus ya. Kalau jadi Petani ya maka mencangkul Tanah
Setiap Hari, Menyirami Tanamannya dengan Air Setiap Hari dengan Hati yg Riang Gembira. he he..
Kalau jadi Guru, dia mengajar setiap hari Senin-Sabtu,
Kalau jadi Karyawan. Dia bekerja sesuai Perintah Bos. Untuk Mendapatkan Gaji
Tinggi. Ia meminta Kenaikan, Bonus, Komisi, Tip atau Uang Lembur.
Kelemahan Earned Income adalah : Kalau Kita Sedang Sakit Kena Demam Flu, Maka Penghasilan Kita juga Ikut-Ikutan
Sakit. Intinya ya, ngga bekerja. Maka ngga dibayar oleh Si Bos. Inilah yg disebut Earned Income.
#2. Penghasilan Portofolio
Menurut Robert T
Kiyosaki. Penghasilan Portofolio adalah Orang-Orang yg Menghasilkan Uang
dengan Aset Kertas. Contohnya Seperti Saham, Obligasi, Reksa Dana, Deposito,
Trading Valas Mata Uang, Perdagangan Kurs, Startup, dan Trading Bitcoin.
Mereka-Mereka ini, Ibaratkan Sebagai Investor yg
Melakukan Investasi di Suatu Perusahaan Keuangan. Memang, Orang-Orang Tipe ini agak
Berbeda dengan Kebanyakan Orang. Karena Secara Hukum Alam. Dari 10 Orang Hanya
ada 1 Orang Tipe Portofolio ini.
Mereka ngga butuh yg namanya Ijazah Lulusan Universitas
S3. Mereka juga ngga membutuhkan yg namanya mendirikan Perusahaan Besar, Apalagi
mesti Menciptakan Pesawat Terbang agar bisa Kaya Raya, mereka ngga membutuhkan
itu ya.
Mereka juga ngga butuh yang namanya Membanting Tulang
dengan Otot. Kerja Jauh-Jauh Meninggalkan Keluarganya untuk Bekerja di Tempat
yg Jauh. Mereka juga ngga butuh itu. Karena Hanya dari Rumah Mungilnya aja. mereka
Bisa Melakukannya.
Yang Mereka Butuhkan Adalah : Kertas dan Laptop yg Terhubung ke Internet. Itu saja.
Sekilas Terlihat. Mereka Seperti Orang Pemalas yg di
kira Main Game di Depan Laptop dan di Kira Menghasilkan Uang dengan Tuyul
Karena ngga Pernah Terlihat Bekerja Pergi ke Kantor atau Bekerja menggunakan
Otot. Terlihat hanya duduk Malas-Malas di Depan Laptop.
Padahal Sebenarnya ya. Di Tipe Portofolio. Otaklah yg
Bekerja. Bukan Otot. Tapi Bekerja dengan Otak Punya Kelemahannya. Yaitu Daya
Pikir Terus dituntun untuk Aktif Berencana dan Terus Berpikir Setiap Hari untuk
Memilih Strategi Investasi yg Jitu. Jika Berhenti Berpikir atau Berencana atau
Salah Strategi. Maka Berhenti juga Penghasilan Mereka atau mereka bisa
mengalami Kerugian.
#3. Penghasilan Pasif
Penghasilan Pasif contohnya seperti Real Estat,
Royalti, Hak Paten, Sistem Bisnis, Kekayaan Intelektual, Perusahaan, Warisan
Bisnis dari Orang Tua, dll.
Poin #3 ini lah yg disebut orang bisa Pensiun Dini. Yaitu
dimasa saat Umur udah Tua atau disaat ngga bekerja. Uang Tetap Mengalir Tanpa
Perlu Kita Bekerja Lagi.
Benarkan Demikian…
Menurut Hemat Saya sih, Semua Memang Benar Demikian.
Tapi Jika di Telisik. Semua Ternyata Memiliki Batas Waktu. Beberapa Orang ada
yg Bisa Terus Beruntung Bisa Pensiun Dini Selamanya dengan Penghasilan Pasif.
Tapi Beberapa Orang Lainnya Bisa Buntung.
Persaingan Bisnis yg Ketat Juga bisa Mengubah Keadaan.
Dari yg Tadinya Bisa Pensiun Dini. Sekarang malah ngga Lagi Memiliki Uang.
Sehingga akan Memaksa Dia yg Tadinya Udah Pensiun untuk Kembali Lagi Bekerja, Berpikir dan Berencana.
Contoh Ilustrasi Kasus yg Pernah saya Temukan Adalah
Bapak Pemilik Rumah Real Estate di Jakarta. Ia Memiliki Real Estate dan Rumah
Kontrakan yg Sangat Banyak di Kompleks Areal Wilayahnya.
Sehingga dengan Jumlah Aset Real Estate yg Banyak.
Bapak ini Bisa Terus Menghasilkan Uang. Sekalipun Ia Sedang Berlibur di Luar
Negeri. Ibaratnya, Beliau sudah menyatakan diri Pensiun Dini. Sehingga ngga
Lagi Perlu Bekerja.
Ternyata, Keputusan Bapak ini Salah.
Setelah 5 Tahun Bapak ini memutuskan untuk Pensiun
Dini. Tiba-Tiba Datang Lah Pesaing. Pesaing ini Mendirikan Bangunan Super Besar
yg disebut Apartement Hunian Perumahan dengan
20 Lantai.
Pesaing ini, Ngga hanya Mendirikan 1 Gedung Apartement Saja.
Tapi Mendirikan 7 Gedung Sekaligus. Sontak saja, Banyak Masyrakat yg Tadinya
Tinggal di Real Estate milik Bapak yg Telah Pensiun Tadi, Semuanya Pindah ke
Gedung Apartement. Dan Dengan Berdirinya Gedung Apartement ini membuat Rumah
Real Estate Bapak Tadi jadi ngga Laku lagi.
Akhirnya, Menyisakan Kepedihan yg Mendalam Kepada Bapak
Tadi. Karena kini ia ngga Lagi memiliki Pasif Income dari Real Estate.
Kesimpulannya adalah : Penghasilan Pasif yg Bisa Memberikan
Pasif Income Ternyata ngga Selamanya memberikan Keuntungan. Ibarat Burung Makan Semut, di Kemudian
Hari, Semut Bisa Membalas dengan Memakan Burung itu ketika Ia Telah Mati
Berpikir, Mati Berencana dan Mati Bekerja.
Jadi Kesimpulannya adalah Teruslah Berpikir dan Berencana. Karena Pasif Income ngga selamanya Abadi ya.
Dan bagi kita yg membaca Artikel ini, Kita jadi Paham. Bahwa Bermalas-malasan
memang bisa mendatangkan bencana Kemiskinan.
Artikel
Lainnya :
|
#4. Penghasilan Kebijakan
Pemerintah
Dan yg Terakhir adalah Penghasilan dari Kebijakan
Pemerintahan. Ini adalah Jawaban dari Judul Artikel ini : Cara Mendapatkan Uang. Benarkah Bisa Menghasilkan Uang Tanpa Bekerja.
Jawabannya Benar.
Kita memang bisa mendapatkan uang tanpa bekerja. Yaitu
Melalui Kebijakan Keajaiban Dunia Melalui Kartu
Sakti Jokowi. Anda akan di beri uang Rp
600.000 Tiap 3 Bulan ke Rekening Kartu
Keluarga Sejahtera Anda.
Syaratnya adalah 100% Warga Indonesia dan Hidup dalam Garis
Kemiskinan. Saat ini Saya Belum Tahu juga sih ya. Berapa udah Masyrakat di
Indonesia yg Menerima Kartu Sakti ini. Pada Tahun 2016. Di Perkirakan
Penerimanya Baru Mencapai 19.000.000 Juta Orang.
Presiden Jokowi Berjanji akan Memberikan Rp 600.000
Tiap 3 Bulan kepada Warga Indonesia yg Miskin untuk Membantu Mereka Selama
Akhir Hayat Masa Jabatan Pemerintahan Jokowi.
Semoga Bermanfaat. GBU