Selama ini Kita Mengkomsumsi Konten Berita Pemberitaan
ISIS berasal Kebanyakan dari Media Barat,
Media Rusia dan Media Syiah. Tahukah Anda. ke 3 Media ini adalah ANTI-ISIS dan Ngga
NETRAL. Bahkan Mereka juga Telah Mengirimkan Berbagai Persenjataan Militer Canggih
untuk menghancurkan Kekuasaan ISIS yg mereka anggap sebagai Kelompok Pasukan Jahat
Berbendera Hitam.
Lucunya, Media Arab juga mengikuti ke arah Media Barat
yg di Pimpin oleh Amerika Serikat. Termasuk Media Indonesia yg mengikuti arah
Media Barat. Sebaliknya, Media atau Web/Blog milik ISIS di Blokir Tanpa Ampun
oleh Provider Internet di Indonesia. Sehingga Kesan Pasukan ISIS hanyalah
seperti Segerombolan Kelompok orang orang Jahat.
Benarkah pendapat ini. wawancara dengan
medyan dairieh
Medyan
Dairieh adalah Seorang Jurnalis atau Wartawan asal Kelahiran
Palestina. Ia Telah Berpengalaman di Bidang Jurnalistik selama 15 Tahun. Dia
adalah Lulusan dari Baghdad University Irak
dan Juga dari Marmaris University
Turki.
Pada Juni 2014. Medyan Berhasil Masuk ke Jantung Kota
Islamic State (ISIS/IS) di Kota Raqqah Suriah dengan Status sebagai wartawan
VICE NEWS. Dia adalah Wartawan Pertama di Dunia yg Masuk ke Jantung Kota ISIS.
Berbeda dengan Wartawan dari Media Barat, Media Rusia dan Media Syiah. Mereka
Mewartakan dari Pengamatan Jarak Jauh di Luar Jantung Kota ISIS dan Menulis
Artikel yg Tak Netral. Yang Kemudian di Liput ulang oleh Media Arab dan Media
Indonesia.
Medyan
Dairieh Asal Palestina Bahkan Dengan Berani Berhadapan
Langsung dengan Tentara ISIS yg di Kenal sebagai Penjahat Terorist.
Medyan Dairieh berada di Kota Raqqa yg di Kuasai oleh ISIS
selama 3 Minggu. Ia pun Mendokumentasikan secara NETRAL. 3 Minggu Berlalu
akhirnya dia Keluar dari Wilayah ISIS/IS dengan Selamat.
Kemudian. Hasil Dokumentasinya bisa anda simak di
Youtube dengan Judul THE ISLAMIC STATE
via Channel VICE NEWS milik Media Vice Media Inc asal Amerika Serikat. Salah Satu Media Paling NETRAL di Dunia.
Youtube
THE ISLAMIC STATE
Wawancara netral eksklusif medyan
dairieh via mtv Lebanon :
Sebuah Stasiun Televisi di Lebanon mengundang Medyan Dairieh untuk Hadir ke Beirut
untuk Mengungkapkan Fakta Tentang ISIS yg Benar dan akan di Ekspos Secara
Internasional.
Berikut ISIS Cuplikan dan Terjemahannya :
Media :
Selamat Sore Selamat Datang di Beirut
Medyan : Suatu Kehormatan
Media : Terima
Kasih Telah Menerima Undangan Wawancara Ekslusif Kami. Ini adalah Penampilan
Perdana anda yg di Liput Media Arab dan Bahkan ini yang Pertama di Media
Internasional.
Medyan : Iya
Media : Anda
memasuki “JANTUNG” Kawasan ISIS dan Merekam Kehidupan DAESH (Sebutan Nama Lain
untuk ISIS). Anda Tidak Merekamnya melalui Kota Perbatasan tidak pula dari
Pengamatan jarak jauh dari Wilayah ISIS. Anda Masuk ke dalamnya dan
meliputinya. Apakah hari ini saya benar berhadapan dengan Taysir Aluni yang
lain. Apakah Anda mengerti apa yang saya maksud Taysir Aluni. Taysir Aluni
adalah orang yang tertangkap dengan Tuduhan bekerjasama dengan Al-Qaedah buatan
Osama Bin Laden. Di Mana ia menjadi Sarana untuk menyampaikan Laporan,
Informasi dan Foto-Foto Palsu. Hmmm……, Anda dapat Bertahan hidup selama 2 bulan
bersama IS. Anda di temani oleh Salah Satu Pasukan IS yang kemudian akhirnya
Terbunuh. Anda memasuki Pengadilan-Pengadilan mereka dan memasuki setiap detail
detail kehidupan mereka. Anda pernah bersama mereka di dalam mobil. Tidakkah
ini mengherankan. Mungkin saja anda adalah orang yg sengaja di manjakan agar
anda dapat menyampaikan apa yang ingin mereka sampaikan kepada media Barat
Medyan : Ini Tidaklah seperti yg
digambarkan. Saya Pikir Daulah Islamiyyah (IS) Telah berbeda dan
bertransformasi dari sebuah organisasi menjadi negara, lalu menjadi Khilafah. Mereka
membutuhkan media dan mereka media mandiri. Tidak seperti media mereka
sebelumnya yang direkam ke dalam kaset atau video lalu di kirim ke agen berita.
Sekarang sudah berbeda, saya yakin Daulah Islamiyyah Telah menyadari bahwa
media ini mungkin membantu.
Media : Anda
Sepertinya Bersikeras menyebut mereka dengan Kata DAULAH ISLAMIYYAH.
Medyan : Iya, ini Memang Daulah.
Dalam arti memang memiliki unsur unsur Negara.
Media : Anda
mengakui bahwa ISIS ini adalah sebuah Negara…?
Medyan : Maaf apa…?
Media : Anda
mengakui bahwa ISIS ini adalah sebuah Negara…?
Medyan : Mereka mempunyai Unsur
Unsur Sebuah Negara
Foto : ISIS
***************** ########## ********************
|
Media : Baik. Tapi anda sebagai orang warga dengan asal usul Arab dan Asli orang Palestina.
Medyan : Iya Betul
Media : Apakah
Anda hari ini memandang ISIS sebagai Sebuah Negara. Atau anda hanya memandang
ini ketidakteraturan dalam masyarakat Islam…?
Medyan : Saya Sebagai Orang
Palestina warga Arab. Bung….! ISIS ini memiliki Unsur Unsur Negara. Seperti
Kelompok aneh Israel. mereka juga dianggap memiliki komponen Negara. Di Israel
ada Perwakilan Ekonomi, Diplomatik. Ternyata Israel diakui sebagai Negara dan
tidak dianggap sebagai Kelompok yang aneh. OK. Karena itu saya mengakui sebuah
negara yang memiliki unsur unsur negara. Disana Daulah Islamiyyah terdapat
unsur unsur negara. Di mana mengenai itu. Daulah Islamiyyah berdiri dan
dibangun oleh Putera-Puteranya dengan DARAH. Tidak seperti Negara-Negara Arab
yang jika kita baca sejarahnya. Negara-Negara Arab adalah Negara di dalam Negara.
Kita Tidak Tahu Bagaimana “PENGUASA” itu bisa masuk ke dalam Sistem
Pemerintahan Kekuasaan Arab. Bagaimana Penguasa ini justru bisa berada di atas
kita dan memerintah, menguasai dan mendikte kita selama bertahun-tahun….?
Media : Baik,
Apa yang Telah Anda Lihat selama 2 bulan di sana di Tempat ISIS.
Medyan : Bukan 2 bulan. akan tetapi
kurang dari itu (3 Minggu).
Media : Jadi
apa yang telah anda lihat disana dengan mata anda…? Anda mempublikasikan Sebuah Gambar-Gambar yakni (ISIS) memaksa orang orang melakukan hal hal tertentu. Sebagaimana
yang kita lihat sebuah mobil menyetop seorang perempuan dan berkata kepada
mereka Niqab anda harus lebih benar (Syar’i)
Medyan : Ini Benar. Mereka Tidak
Menyembunyikan Hal ini. Mereka bangga akan hal itu. Mereka merasa telah
mengembalikan islam Khilafah sebagaimana yang mereka yakini dan menerapkan
Pemerintahan Khilafah atau Hukum Khilafah dalam Daulah Islamiyyah. Jadi mereka
tidak menyembunyikannya. Akan tetapi jika anda meminta saya untuk memberi kesan
pribadi saya mengenai ini… sejujurnya…, Sesungguhnya disana lah negara yang
berdiri dengan Sistem Administrasi, Kelembagaan dan Sektor Ahli. Di sana Tidak
ada Penyelewengan sebagaimana di Negara-Negara Arab. Tidak ada Korupsi, Tidak
ada Nepotisme. Daulah Islam (IS) mampu secara menghilangkan Penyelewengan,
Nepotisme dan Dendam dengan menghukumnya secara Tegaknya Hudud Hukum Islam.
Media : Bagaimana
anda bisa tahu hal ini tentang mereka dalam waktu singkat…? Bagaimana anda tahu
tidak ada penyelewengan, Korupsi, Nepotisme. Bagaimana anda bisa tahu semua
ini.
Medyan : Dari Pengamatan saya
sehari-hari selama di sana. Saya tinggal bersama Lembaga Hakim.
Media : Lembaga
apa yang tadi anda maksudkan…?
Medyan : Iya. Lembaga-Lembaga
Pengadilan Penegakan Hukum, Lembaga Penjara, Lembaga Keuangan, Lembaga Bidang
Media, Sekolah Sekolah, Itulah mengapa saya menyebutnya sebagai Daulah
Islamiyyah. Karena memang memiliki unsur unsur negara.
Media : Kelihatannya
anda kagum dengan Daulah ISIS ini…?
Medyan : Bukan. Ini bukan masalah
kagum atau Bagaimana. Maaf, ini bukan seperti itu. Saya bukan Kelompok Aliran
Abu Bakr Al Baghdadi. Saya tidak mengikuti dan tidak ikut mendukung Daulah
ISIS. Akan Tetapi…, Saya juga mengatakan di Pusat Jantung Daulah Islam (IS).
Saya tidak berbai’at pada Abu Bakr Al Baghdadi. Dan saya tidak bersama dengan Daulah Islam
(IS). Akan Tetapi ini adalah FAKTA yang TIDAK BISA DISEMBUNYIKAN.
Artikel
Lainnya :
|
Kesimpulan :
#1.
ISIS sudah bubar dan berganti nama menjadi Islamic State (IS). Bentuknya adalah
NEGARA bukan lagi organisasi atau Jama’ah. Selain itu, Penyebutan ISIS
sebenarnya sudah tidak relevan karena wilayah IS sudah meluas hingga ke Luar
Iraq dan Suriah Syam.
#2. Medyan
Dairieh, Jurnalis VICE NEWS yang pada Juni 2014 meliput langsung pusat
pemerintahan IS di Raqqah mengakui bahwa IS adalah Negara dengan sistem
Kelembagaan negara/daulah yang baik dan tidak ada penyelewengan layaknya di
negara Arab.
#3.
Video Rilisan Resmi ISIS yg berisikan Video Potong Tangan, Potong Kaki, Hukum
Cambuk, Penembakan Eksekusi dan di Lempar dari Gedung Tinggi adalah Benar. IS
mengakui hal Tersebut. Malahan Bangga bisa mengklaim atas aksi aksi tersebut
tanpa menyembunyikan aksinya.
#4.
Dalam Wawancara Jurnalis Tony Khelifa dari Lebanon dengan Medyan Dairieh. Tak
ada Indikasi sama sekali yang menyebutkan bahwa IS diciptakan oleh Amerika
serikat, Iran, Israel atau Wahabi Arab. Malahan Medyan Dairieh mengatakan Bahwa
Daulah Islamiyyah di ciptakan secara mandiri oleh Pejuangnya dengan DARAH untuk menegakkannya Pendirian Khilafah.
Youtube Trailer
Semoga Bermanfaat. GBU