Merebaknya masalah Keamanan kota
yg Terjadi di Eropa. Seperti Kasus Penyerangan, Penusukan, Pemboman dan Pembunuhan.
Masih saja terus terjadi di Eropa yang dilakukan oleh Tentara ISIS (Islamic State (IS) / Khilafah Islamiyyah).
Membuat Eropa menjadi Kalang
Kabut nan Ketakutan.
Eropa Telah di Serang
berkali-kali oleh ISIS dengan Ratusan Nyawa Telah Meninggal dunia. ISIS memang
Terkenal sangat keras terhadap orang Kafir (Eropa).
Terakhir…, Pada saat artikel ini di Tulis kepada Anda Per
28/6/2017.
~ 7 April 2017. ISIS Menyerang Swedia
dengan melakukan Serangan Truck, 5 Tewas.
~ 20 April 2017. Tentara ISIS menyergap
Polisi Ferancis. 1 Polisi Tewas dan 3 Polisi Luka-Luka.
~ 22 Mei 2017. Konser music di Manchester
Arena di Bom oleh IS. 22 Warga Eropa Tewas.
~ 3 Juni 2017. 3 Pasukan Khilafah
Islamiyah menyergap Jembatan Bridge hingga ke Borough Market.
Hanya
Bermodalkan sebuah Pisau Dapur, ISIS atau IS Berhasil membunuh 5 Warga dan
Melukai 48 Warga Eropa.
Daftar Kematian ini akan terus
bertambah seiring waktu. Tak ayal membuat Negara-Negara Eropa Ketakutan.
TEROR RUSIA
Eropa ngga Hanya Menghadapi
Peristiwa Menakutkan dalam melawan Pasukan-Pasukan Khilafah ISIS yg Tanpa
diketahui darimana. Mereka Telah Sampai di Jantung Pusat Eropa.
Eropa juga harus menghadapi Teror
dari Pihak lain yang Lebih Kuat. Yaitu RUSIA.
Dimana Eropa menghadapi berbagai
macam aksi manuver Pesawat-Pesawat tempur nan Canggih dari Rusia yg masuk ke
Kawasan Kedaulatan Wilayah Tanpa Izin.
Gertakan dari RUSIA. Bukan lagi
omong kosong ya.
Sebagai Bukti, Eropa telah
mencegat Pesawat Rusia berulang kali.
Belum lagi, Ketika Eropa
mengingat peristiwa tentang jatuhnya KOTA
CRIMEA di UKRAINA ke Tangan
Pemerintah RUSIA yang menyebabkan Ribuan nyawa melayang akibat Pencaplokan Kota Tersebut.
Di Perparah lagi dengan Aksi
Rusia yg Menggelar Arah Moncong Rudal Berhulu Ledak Nuklir Tepat ke Depan
Halaman Rumah di Eropa.
Bukankah Hal ini Menakutkan…?
Serangan ISIS dan Tantangan
Keamanan melawan Rusia di Perbatasan. Membuat Eropa menjadi semakin waspada Was Was dan meningkatkan
Pertahanan.
Untuk Melindungi Perkotaan dari
Ancaman Menakutkan ISIS. Pada Tahun yg Lalu, Eropa Telah membeli Perangkat ISR
Pengintaian Kamera demi mencapai Solusi untuk mengurangi masalah-masalah
serangan-serangan yg mengancam warga sipil di Kota.
Eropa sanggup untuk memproduksi
Persenjataan Alustista secara MANDIRI. Salah Satu Perusahaan yg memimpin dalam
Teknologi Tersebut adalah THALES yg
Berpusat di Ferancis dalam penyediaan C4I, Network Centric dan Komunikasi
Superior untuk merespon bahaya.
Tetapi Karena ancaman yg terlalu
luas.
Nyatanya, Eropa masih membutuhkan
Negara Lain dalam penyediaan Solusi. Tahun 2016, Eropa Telah membeli
Teknologi-Teknologi ISR (Pengawasan, Keamanan dan Pengintaian) dari Israel
untuk mengatasi kekurangan kebutuhan.
Pada Mei 2017. Negara-Negara Eropa
Kembali memutuskan menambah Pembeliaan dari Israel senilai $ 390.000.000 juta dolar atau
sekitar Rp 5,1 Triliun Rupiah.
Untuk memasok serangkai kemampuan
ISR. Yang Terdiri dari Sistem Respon Komunikasi, C3, Komputer Komando &
Kontrol dan Sistem Perangkat Teknologi Intellijen Electronic.
Teknologi ini akan di Produksi
dan Selesai di Kirim ke Eropa Pada Tahun 2020.
Bezhalel, Presiden dan CEO Elbit
System mengatakan :
Kemampuan Israel yang luas dan sinergis memungkinkan kami menyediakan
solusi unik berkualitas tinggi kepada pelanggan untuk menciptakan kekuataan
pengganda. Seperti pada proyek lain. kami sekali lagi menyediakan solusi
kecerdasan unik berdasarkan Teknologi Terdepan, Ilmu Pengetahuan dan Pengalaman
Operasional.
Artikel Lainnya :
|
Youtube : Israel C4ISR
Terima Kasih. Semoga bermanfaat
ya. GBU