Pada Zaman dulu di Tahun 661 - 750,
Kerajaan Adidaya Super Power yang Paling Kuat di dunia
adalah Kekalifahan Islam Dinasti Umayyah.
Ibukotanya Terletak di Syam
(Suriah atau Damaskus) Dengan Sekitar 1031 Propinsi.
Namun, Setelah Bertahun-tahun. Entah mengapa, Kerajaan
Powerful ini Pudar dan mulai menghilang
Hal ini di Perparah Sejak Kedatangan Tentara Salib, Tentara Romawi,
Mongolia, Persia dan Negara-Negara Modern di Eropa yg memecah belah Jazirah
Arab
Sehingga Kekalifahan Islam yg dulunya Adidaya sekarang
menjadi Pecahan Negara-Negara Kecil.
Kekalifahan Islam hingga saat ini Tidur Terendam menjadi Kenangan
Sejarah.
DEKLARASI ISIS
Pada Tahun 2014. Melihat Banyaknya Pembunuhan Massal yang di
Lakukan oleh Presiden Syiah Bashar Al Assad Terhadap umat Islam Sunni di Suriah.
Dan Maraknya Pertikaian Islam Syiah dan Islam Sunni di
Jazirah Arab. Di Tambah dengan Ambisi Amerika Serikat yg ingin menguasai Pemerintahan di Arab.
Abu Bakr al-Baghdadi Mendeklarasikan ISIS atau IS (Islamic State) dengan Tujuan utama mendirikan
ulang ke 2 Kali Pemerintahan Daulah Islamiyyah yg Telah Punah dan untuk mengusir Amerika Serikat berserta Pengikutnya dari Islam Sunni yg dianggap telah Murtad.
Mendengar Berita Tersebut.
Pemerintah Syiah. Presiden Bashar al Assad yang didukung
oleh 320.000.000 Juta Islam Syiah dari
seluruh Dunia yang Tersebar di IRAN, IRAK, LEBANON, BAHRAIN, QATAR, dll.
Meminta Bantuan RUSIA (sekutu utama Syiah) untuk melenyapkan
ISIS.
Negara-Negara Eropa dan Amerika Serikat bersama dengan Sekutu dari Islam Sunni : Arab
Saudi, Irak, Libya, Mesir, Yordania, dll juga ikut dalam menyerang Basis ISIS Dengan
Tujuan utama meruntuhkan Kekalifahan ISIS.
Walaupun diketahui, Eropa dan AS + Sekutu juga menyerang ke
Arah Blok Syiah. Begitupun Sebaliknya.
MENGAPA BERBAGAI NEGARA
MENYERANG ISIS
Gedung Putih, Eropa dan Pentagon.
Tentu Tahu, Jika Apabila Kerajaan Kuno Kekalifahan Islam ini
Terbentuk Kembali Sesuai dengan Peta Kuno yg Pernah ada.
Maka dapat menimbulkan Sebuah Negara Adidaya Baru
mengalahkan Dominasi Amerika Serikat dan Eropa. Hal ini merupakan Ancaman Nyata di Masa
Depan.
Untuk itulah, Mengapa AS bersikeras mengajak Negara-Negara
Muslim. untuk memerangi ISIS yang disebut TERORIS dalam Tajuk ARAB
ISLAMIC AMERICAN SUMMIT.
Presiden Rusia
Vladimir Putin.
Ketika di tanya apakah Rusia
suatu hari kemungkinan bisa berubah menjadi bagian dari Kekalifahan ISIS.
Putin menjawab : Rusia tidak akan
membiarkan ini Terjadi.
PETA ISIS YANG MENAKUTKAN
Tujuan Utama ISIS adalah membentuk Sebuah Pemerintahan Lintas Batas
yg disebut Daulah Khilafah.
Berikut adalah Peta yg Pernah di rilis oleh ISIS beberapa
tahun yg lalu.
Hampir mirip seperti Peta Kerajaan Kuno Islam Pada Masa
Lalu.
Yang Mencaplok Spanyol dan Portugal menjadi Andalus.
Beberapa Bekas Negara Uni Soviet (Rusia) menjadi Khurasan.
Jazirah Arab, Afghanistan, Nigeria, Turki, Yunani Pakistan, hingga Seluruh wilayah India di
Caplok Total.
Sebagian Negara China. Tepatnya di wilayah yg dihuni oleh
Suku Uighur Turut juga dicaplok.
Jika diasumsi ke dunia Modern
Artinya Lebih dari 50
Negara Kehilangan Wilayahnya.
Lebih dari 14.000.000
Km Persegi menjadi Tanah ISIS. Berarti Negara Terluas ke 2 di dunia setelah
Rusia.
ISIS juga akan menguasai 2.000.000.000 Miliar Lebih Populasi
Penduduk.
40% Produksi Minyak Gas di seluruh dunia akan di Kuasai oleh
ISIS.
Termasuk 40% Listrik Matahari dapat diinstal di Padang Pasir.
Dengan Geografi Iklim yg Beragam Mulai dari Kering hingga
Tanah Subur. ISIS akan memiliki Sektor
Ekonomi Tertinggi Peringkat #3 di Dunia. Di Belakang Amerika Serikat dan
China.
ISIS juga nanti akan memiliki Kekuatan Militer dengan Jumlah
Pasukan Islam aktif Terbanyak Peringat #1 dunia dengan 5.000.000 Juta Pasukan.
Ini adalah Alasan Logis. Mengapa Mulai dari Sekarang,
Rusia, AS, Arab Saudi, Ferancis, United Kingdom, Yordanian,
Iran, Kanada, Australia, dll Menyerang ISIS agar Kekalifahan Tak Boleh Berdiri
Tegak Kembali.
Artikel Lainnya :
|
Youtube : Tentara ISIS dan Negara Khilafah Super Power di Masa Depan
Terima Kasih. Semoga Bermanfaat ya. GBU