Perusahaan Senjata IAI dan Elbit System asal Israel telah
merilis hasil laporan keuangan Sepanjang Tahun 2017 yang Lalu.
Apabila di Total. 2 Perusahaan Teknologi Militer tersebut
berhasil mendapatkan order pesanan senjata dengan membukukan nilai keuangan sebesar
$ 18,8 Miliar Dolar atau sekitar Rp
225 Triliun Rupiah.
ELBIT SYSTEM & ISRAEL AEROSPACE
INDUSTRIES
Pendapatan Tahunan berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2017.
Perusahaan Elbit
System mengalami Tantangan Persaingan Sengit dalam usaha penjualan Pesawat
Drone Tanpa awak menghadapi Perusahaan Militer dari Amerika Serikat & China.
Namun Tertolong Karena Penjualan di Sistem Peperangan
Elektronik, Upgrate Sistem Tank Kendaraan Lapis Baja, Penjualan Senjata Laser,
Elektro Optik, dan Sistem Persenjataan Pengintaian.
Total Pesanan Elbit System sepanjang 2017 mencapai $ 7.6
Miliar Dolar atau Sekitar Rp 103 Triliun.
Keuntungan Laba Bersih. Apabila dikurangi dengan Biaya Bahan
Baku, GAAP, Pajak, Listrik, Gaji Insinyur & Ilmuwan, dll sebesar $ 239 juta dolar atau sekitar Rp 3,250 (3
Triliun, 250 miliar rupiah).
Sedangkan Total Pesanan Penjualan Israel Aerospace Industries (IAI) sepanjang
2017 mencapai $ 11.2 Miliar Dolar atau Sekitar Rp 152 Triliun.
Keuntungan Laba Bersih IAI. Apabila dikurangi dengan Biaya Bahan
Baku, GAAP, Pajak, Listrik, Gaji Insinyur & Ilmuwan, dll sebesar $ 112 juta dolar atau sekitar Rp 1,523 (1
Triliun, 523 miliar rupiah)
Total Keuntungan Laba Bersih kedua Perusahaan militer
tersebut adalah $ 4,773 miliar atau sekitar (Rp 4 Triliun, 773 miliar rupiah)
Foto : Produk Persenjataan Israel |
Machlis dari Elbit System
menambahkan :
Kami sangat senang dengan peningkatan dalam pesanan
kami, naik 11% dibandingkan tahun lalu, dan dalam beberapa tahun terakhir.
pertumbuhan yang telah kita saksikan selama beberapa kuartal terakhir
diterjemahkan ke dalam pertumbuhan pendapatan kuartal keempat sebesar 6% tahun
ke tahun. Semua ini telah meningkatkan posisi Elbit Systems sebagai penyedia
global terkemuka solusi pertahanan dan keamanan yang maju secara
teknologi.
Perusahaan IAI berpusat di Israel. 100% Saham dimiliki
oleh Pemerintah Israel. Pabrik & Kantor Cabang berada di China, Kamboja,
Laos, Korea Selatan, dan Singapura.
Elbit System merupakan Perusahaan Publik. Tetapi 50% Saham
di Kuasai oleh Pemerintah Israel. Elbit System Memiliki Pabrik & Kantor Cabang
di Amerika Serikat, Kanada, Brazil, Jerman, dan Australia.
Di Israel. Terdapat 180
Perusahaan Teknologi Militer Taraf Internasional. Di Artikel ini Kita baru
saja hanya membahas 2 diantaranya.
Lembaga SIPRI (Stockholm International Peace Research
Institute) menobatkan Negara Israel sebagai salah satu Penjual ekspor
Persenjataan Terbesar di Dunia. Bersanding dengan Amerika Serikat, Rusia, Uni Eropa, China dan United Kingdom
Grafik Indikator menunjjukkan aktivitas
Perusahaan-Perusahaan Senjata di Israel Nampak ingin berusaha menyalip,
mengalahkan & menantang Dominasi Industri Manufaktur Senjata di United
Kingdom (Inggris) yg telah lama eksis sejak beberapa dekade yg lalu.
PENINGKATAN DOMINASI ELBIT
SYSTEM
Foto : Lokasi Markas Baru Elbit System |
Pada Tahun 2018. Perusahaan Elbit System Telah Memulai
Pemindahan Markas ke Lokasi baru di Padang Pasir Ramat Beka di Negev. Hal ini
menandakan Pabrik & Kantor memiliki Luas Lahan 1000x Lipat Lebih besar dari
sebelumnya.
Ukuran Markas Elbit System yg baru setara seperti Kota. Namun semua orang yg berada
didalamnya bekerja membangun Senjata.
Sedangkan, Markas Lama Tetap beroperasi seperti biasa,
hingga tahun 2023 dikosongkan secara Total untuk di Ganti dengan Pembangunan
Apartement bagi warga Sipil.
PENINGKATAN DOMINASI ISRAEL
AEROSPACE INDUSTRIES
IAI memberlakukan Syarat Ketentuaan Pensiun bagi Karyawan
untuk digantikan dengan Sistem Mesin Robotik
Otomatisasi. Sehingga Perusahaan dapat merampingkan Biaya gaji Tanpa
membutuhkan banyak Karyawan yg Tak di Perlukan dan Terkadang menjadi Beban.
Pada Tahun 2017. 753
Karyawan telah memutuskan Pensiun Dini.
Foto : Karyawan IAI |
Untuk meningkatkan Dominasi. Perusahaan IAI sedang
mengerjakan dominasi segmen baru untuk Pesawat Sipil. Namun bukan bersaing
dengan Raksasa Boeing dan Raksasa Airbus. Tetapi menciptakan Celah Bisnis Elemen
yg benar-benar baru untuk menganggu.
Yaitu menciptakan Mesin Engine Pesawat Sipil menggunakan
100% Bahan Bakar Listrik (Electric) untuk Pesawat Jarak Dekat-Menengah.
Tetapi Mesin ini bukan untuk dijual melainkan di sewa.
Sehingga Pelanggan Penyedia Jasa Penerbangan mendapatkan
manfaat dari segi harga Pesawat yg lebih murah. Namun disisi lain (Disturb) menganggu
kinerja Perusahaan Manufaktur Pesawat Pesaing seperti Boeing & Airbus.
Dalam Sektor Penerbangan Sipil & Mesin Pesawat Listrik.
Israel Aerospace Industries bukanlah sesuatu yg asing. Mesin Drone Militer yg
digunakan oleh IAI menggunakan Electric.
Artikel Lainnya :
|
CEO
IAI Joseph (Yossi) Weiss mengatakan
:
2017 adalah tahun titik balik pencapaian
dalam operasi bisnis IAI. Laba bersih yang dilaporkan oleh perusahaan adalah
yang tertinggi dalam beberapa tahun terakhir, dan ruang lingkup transaksi baru
yang ditandatangani pada tahun lalu sebesar $ 5,8 miliar adalah yang tertinggi
dalam sejarah IAI, dan memperkuat posisinya di garis depan pertahanan tanah air
dan perusahaan-perusahaan kedirgantaraan di seluruh dunia.
Terima Kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU