Hubungan Amerika Serikat dan
Turki dari hari ke hari kian memburuk.
Masalah ini sebenarnya telah
dipicu sejak lama. Mulai dari permasalah Fethullah Gulen, masalah Kurdi, masalah
Pembelian rudal S-400, masalah pembebasan pendeta Andrew Brunson, hingga ke permasalahan perang
dagang (trade war) yg dilancarkan oleh Donald Trump, dimana membuat mata uang Turki, Lira
anjlok.
Masih ingat dibenak kita.
Ketika
Turki secara berani melancarkan agresi militer ke Kurdi dan menyerang wilayah
ISIS menggunakan kekuatan militer dalam operasi Euphrates Shield.
Banyak orang tewas dalam penyerangan yg dilakukan oleh Turki yg dilancarkan pada tahun 2016 yg lalu.
Banyak orang tewas dalam penyerangan yg dilakukan oleh Turki yg dilancarkan pada tahun 2016 yg lalu.
PERMINTAAN PENUTUPAN
PANGKALAN AMERIKA SERIKAT. INCIRLIK AIR BASE
Incirlik Air Base adalah
pangkalan militer Amerika Serikat yg didirikan pada tahun 1951 di Turki.
Rakyat Turki dan Pemerintah Turki
sebenarnya telah sejak lama mengeluh terhadap keberadaan pangkalan militer AS
tersebut agar segera ditutup.
Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut
Cavusoglu mengatakan :
Sejak lama Turki tidak
nyaman dan menentang kehadiran pasukan militer Amerika Serikat di pangkalan
udara Incirlik karena kebijakan Washington tidak ramah terhadap Turki.
Sahutnya.
Incirlik Air Base menampung
berbagai alustista militer seperti F-16, F-15, A-10 dan pesawat-pesawat tempur
lainnya.
Jika mengacu kepada langkah
berani Turki meluncurkan operasi Euphrates
Shield. Mengapa Turki tak mampu melakukan aksi yang sama terhadap Incirlik
Air Base. Padahal jumlah tentara AS hanya ada 1.500 personil saja di Turki. Sewajarnya mereka telah terkepung oleh 710.000 tentara Turk Silahili Kuvvetleri.
Untuk diketahui.
Selain memiliki pangkalan militer
di Turki. Amerika Serikat juga memiliki pangkalan lain di :
Yordania sebanyak 1.500 tentara,
Di Kurdi Suriah sebanyak 2.000 tentara,
Di Irak sebanyak 5.000 tentara,
Di Kuwait sebanyak 15.000 tentara,
Di Qatar sebanyak 10.000 tentara,
Di Bahrain sebanyak 7.000 tentara
Dan di UEA sebanyak 5.000 tentara.
Masing-masing pangkalan
dilengkapi pesawat tempur yang mampu diutus terbang cepat menuju ke Turki.
Ini belum termasuk kapal induk yg
berlayar di dekat Laut Mediterania di wilayah Turki. Tiap 1 unit kapal induk
dapat membawa 40-90 unit pesawat
tempur.
Sebagai informasi, Amerika
Serikat memiliki 20 kapal induk aktif
pada tahun 2018.
Di Belahan benua Eropa dan Uni
Eropa (NATO). Jumlah porsi tentara Amerika Serikat di benua biru berjumlah
sangat besar mencapai lebih dari 120.000
– 200.000 tentara.
Mereka dilengkapi pesawat tempur
siluman F-22 Raptor dan bom nuklir. Sebagian besar berpangkalan
pusat di Italia, Yunani, United Kingdom (Inggris), Spanyol, Rumania, dan Jerman. Dikendalikan oleh United States European
Command ESEUCOM.
Dengan melihat data diatas tinta hitam dan putih. Pemerintah Turki sebagai tuan rumah yang memiliki jumlah
tentara sebanyak 710.000 tentara. Tentu tak berani melakukan penyerangan ke
pangkalan Incirlik.
Efek balasannya dapat sangat sangat
sangat mengerikan. AS dengan mudah mengirim berbagai pesawat tempur yg terdekat
dari lokasi hanya dalam waktu hitungan jam untuk melakukan tindakan
pembalasan.
Artikel Lainnya :
|
INCIRLIK
TURKI BUKAN PILIHAN SATU-SATUNYA. SOUDA BAY YUNANI PANGKALAN TERBAIK AS DI DEKAT TIMUR TENGAH
Foto : Pangkalan Incirlik, Turki |
Pangkalan Incirlik di Turki bukan
satu-satunya.
Amerika Serikat mendirikan pula
pangkalan militer di Souda Bay, Yunani. Bahkan disebut-sebut sebagai ‘BEST IN THE MED”. Artinya pangkalan
tempur serang terbaik untuk kawasan Mediterania atau timur tengah.
Dalam 1 tahun terakhir, aktivitas
di pangkalan ‘Souda Bay’ di Yunani meningkat secara drastis. Sedangkan
aktivitas di Turki menurun.
Sebanyak 20 senjata bom Nuklir yg ditempatkan di Incirlik telah dipindahkan ke pangkalan militer AS yg lainnya.
Sebanyak 20 senjata bom Nuklir yg ditempatkan di Incirlik telah dipindahkan ke pangkalan militer AS yg lainnya.
Foto : Kapal Induk AS di Yunani, Souda Bay |
Juru bicara kedutaan besar AS
mengatakan :
Yunani adalah pilar
penting stabilitas menjaga kawasan demokrasi dalam menghadapi banyaknya
tantangan keamanan. Amerika Serikat sangat menghargai kerja sama yang erat dan
hubungan timbal balik yang baik bersama mitra sekutu kami, pasukan Hellenic.
Kami secara rutin
melakukan latihan bersama secara teratur, tentara kami saling bekerjasama dalam
ilmu pendidikan militer. Lebih dari itu, kami selalu berlatih bersama. Faktanya
pasukan Amerika Serikat dan Yunani telah lebih banyak melakukan latihan perang
dalam 1 tahun terakhir sepanjang sejarah kami. Sahutnya.
Terima Kasih. Semoga bermanfaat
ya. GBU