Selama
kurun waktu tahun 2018. Intel dan Samsung asal Korea Selatan telah melakukan
pendanaan investasi ke berbagai startup Israel.
Apabila
di total mencapai $ 11,4 miliar dolar
atau sekitar Rp 165 triliun rupiah.
Berikut
rincian informasi selengkapnya.
SAMSUNG MENGINVESTASIKAN $ 300 JUTA DOLAR
Samsung
melalui anak perusahaan yaitu Samsung
Ventura dan Samsung Catalyst.
Telah menginvestasikan dana kepada startup-startup Israel dengan total senilai
$ 300 juta dolar atau sekitar Rp 4,3 triliun rupiah sepanjang 2018.
Data tak termasuk hitungan untuk 2017, 2016 dan 2015.
Data tak termasuk hitungan untuk 2017, 2016 dan 2015.
Tim
Samsung mengatakan :
Bukan rahasia lagi, Silikon
Valley adalah hotspot teknologi yang sangat besar. Hotspot terbesar berikutnya
di dunia adalah Israel.
Mereka memiliki orang-orang yang
sangat berpendidikan. Saat mereka masih berada di usia dini mereka sudah meretas komputer, mereka
semakin lincah ketika berada di wajib militer, kemudian mereka membangun
jaringan, menciptakan bisnis exit, itu kekuatan.
Dengan inovasi mereka, Samsung
terus berinvestasi di dunia teknologi di negara ini.
Kami berinvestasi di Israel,
kami menemukan Israel, pengusaha entrepreneur terbaik secara global ada di
wilayah ini.
Tiap
tahun, tim Samsung asal Korea Selatan terus menerus mengunjungi Israel untuk
melihat inovasi berikutnya.
Raksasa
Samsung electronics yang berpusat di Korea Selatan tersebut telah mendirikan
SIRC di Israel.
SIRC
atau Samsung R&D Center adalah kantor cabang penelitian & pengembangan
riset memperkerjakan 500 karyawan asal
Israel. Kebanyakan pekerja bergelar sarjana S3 professor doktor lulusan
Technion.
Kantor
Samsung di Israel satu gedung dengan kantor R&D perusahaan raksasa jaringan
Oracle dan Cadence.
Pada
tahun 2018 yang lalu. Samsung mengakuisisi atau mencaplok perusahaan Israel
Corephotonics, pencipta teknologi dual camera zoom 10X senilai Rp 2 triliun, 185 miliar rupiah.
Sedangkan
pendanaan investasi selama kurun waktu 2018, Samsung menginvestasikan $ 300
juta dolar tersebut ke daftar portofolio startup Israel seperti :
Audiobrust, Innoviz technologies, Chip Autotalks, Artificial intelligence Allegro, dan Mantis Vision.
Audiobrust, Innoviz technologies, Chip Autotalks, Artificial intelligence Allegro, dan Mantis Vision.
INTEL INVESTASI $ 10,880 MILIAR DOLAR DI
ISRAEL
 |
| Foto : Salah satu area jajaran gedung Intel di Israel |
Intel
Corporation memiliki 3 aktivitas di Israel yaitu R&D, mendanai startup
lokal Israel, dan manufaktur.
Teknologi
prosesor Intel Core 8 dikembangkan pertama kali di Israel, melibatkan 12.800
karyawan yang dipekerjakan di 5 gedung pabrik Intel di Israel.
Perusahaan
Intel berkantor pusat di Amerika Serikat. Membuat, membangun dan merancang prossesor
semikonduktor dan chip untuk memasok komponen kepada perusahaan seperti Apple,
Dell, Hewlett Packard, dll. Total
karyawan Intel mencapai 107.100 orang tersebar di AS dan Israel.
Pada
Mei 2018 yang lalu. Intel menginvestasikan sekitar $ 10,880 miliar dolar atau sekitar Rp 157 triliun rupiah untuk
menggandakan pabrik manufakturnya di Israel seluas 90 hektar. Beberapa bagian kecil investasi digelontorkan oleh pemerintah Israel demi membantu Intel mendirikan bangunan tersebut.
Diharapkan
pembangunan selesai tahun 2027 untuk segera melipatgandakan karyawan, peneliti,
insinyur, professor doktor, dan teknisi hingga mencapai 21.000 karyawan
yg berkantor pusat di Israel.
Youtube : Israel Intel
Kelak INTEL memperkerjakan 20% karyawan berasal dari Israel. Berdasarkan visi
Andrew Groove. Mantan CEO Intel Corporation untuk memindahkan Intel dari
Amerika Serikat ke Israel. Andrew meninggal dunia pada 2016 di usia 79 tahun.
Intel
juga menginvestasikan $ 180 juta dolar
atau sekitar Rp 2,6 triliun rupiah kepada 14 perusahaan startup yang ada di negara Zionis berbintang Daud tersebut selama kurun waktu Januari-Desember 2018.
Salah satu pendanaan INTEL tersebut diinvestasikan kepada startup Israel Chip Telemetry ProteanTec.
Salah satu pendanaan INTEL tersebut diinvestasikan kepada startup Israel Chip Telemetry ProteanTec.
Shoham
dari Intel Capital mengatakan :
Intel berinvestasi ke bidang
Chip, Server, Dunia Maya, AI, IoT, perangkat lunak, Cloud computing,
kendaraan otonom, 5G dan banyak lagi. Saya percaya Israel memiliki inovasi di
semua lini bidang ini. Di tahun mendatang, Intel terus memperluas operasi kami di
Israel. sahutnya.
Baca juga :
Youtube : Israel Intel
Terima
kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU