Langsung ke konten utama

Israel Kamada : Bioteknologi Penyembuh Rabies, Gigitan Racun Ular dan Penyakit Darah Langka (2019)


Ketika seseorang digigit ular berbisa beracun atau terkena penyakit rabies akibat gigitan anjing gila.

Tentu saja salah satu cara mengobati yaitu dengan menuju secepatnya ke unit gawat darurat rumah sakit untuk menerima penanganan medis secepatnya.

Pada umumnya, dokter dengan tindakan sigap memberikan sebuah obat serum suntik cair untuk menetralkan racun tersebut.

Beberapa hari kemudian pasien dapat sembuh sehat seperti sedia kala.

Tanpa obat penangkal tersebut. Dipastikan pasien gigitan ular menderita kesakitan semakin parah, tubuh kejang-kejang dan berakhir dengan kematian nan tragis.

Israel Kamada 


Tahukah anda bahwa penangkal racun ular dan penyembuh mujizat berbagai gigitan berbisa hewan lainnya diciptakan dengan teknologi canggih.

PT.Kamada didirikan pertama kali di Israel tahun 1990 oleh professor doktor David Tzur dan Ralph Hahn.

Pada tahun 2019. Kamada telah memiliki 10 produk obat berbentuk cair yang disuntikkan. 

Produk pertamanya adalah Albumin.
  
Kamada tak hanya menciptakan obat cair suntik penyembuh gigitan ular dan gigitan anjing saja. Melainkan berbagai penyakit darah langka, penyakit penolakan paru-paru, penyakit graft versus host disease (GvHD), penyakit efek samping narkoba, penyakit hemolytic disease of the newborn, dan lain-lain sebagainya.

PT Kamada menggunakan teknologi dan ilmu pengetahuan ekstraksi pemurnian protein dari plasma manusia untuk menghasilkan AAT Alpha-1 Antitrypsin dalam bentuk obat suntik cair yang sangat murni.

Serta globulin immune turunan plasma AAT untuk peran terapeutik dengan sifat imunomodulator, anti-inflamasi, pelindung jaringan dan antimikroba.

Keahlian Kamada dimulai dari tahap awal hingga tahap akhir dalam penciptaan formulasi AAT inhalasi untuk pengobatan dan proses pembuatan produksi Alpha-1 Proteinase inhibitor yang dimana semua ilmu pengetahuan dan teknologi ini telah di patenkan.

Foto : David Tsur,  Pendiri Founder dan CEO Kamada
David Tsur dari Kamada mengatakan :

Sebagai pemimpin dalam penciptaan klinis AAT untuk indikasi penyembuhan terapi. Kami terus memperkuat portofolio paten global dan mendukung peningkatan produk teknologi kami untuk memberikan pengaruh dalam potensi memonetisasi aset-aset kami ke seluruh dunia. Sahutnya.


Perusahaan Kamada Pharmaceuticals sebenarnya hanya memiliki 200 karyawan saja

Namun, WOW..., ! 

Pendapatan kotor diterima setiap tahun cukup membuat banyak orang terdecak kagum dan mengerut dahi. Wow..., 

Bagaimana ngga ya, karena setiap tahun PT.Kamada berhasil menjual total produk obat cairan suntik ke seluruh dunia meraup uang senilai $ 115.000.000 – $ 130.000.000 juta dolar atau sekitar Rp 1,5 triliun sampai Rp 1,8 triliun rupiah per tahun.


Hal ini dapat dimaklumi. Sebab kebanyakan karyawan Kamada bukan sembarangan orang melainkan berasal dari lulusan S2 dan S3 professor doktor dan ilmuwan penyihir dari universitas Tel Aviv, Jerusalem dan MIT Technion, Israel.

Nama perusahaan : Kamada Pharmaceuticals

Kategori : Perusahaan bioteknologi obat suntik cair

Produk : Glassia, Kamrho, Kamrab, Albumin, Aativ, dll.

Kantor pusat : Israel

Alamat investasi dan kerjasama bisnis : Kamada.com


Youtube : Israel Kamada

Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU

Related Post