Keberadaan rudal
Gabriel V belum dikonfirmasikan secara spesifik oleh pemerintah Israel.
Namun pada tahun 2018.
Perdana menteri Israel dan menteri pertahanan Israel telah memperkenalkan foto
dari moncong rudal peluru kendali penghancur kapal ini ke khalayak
internasional.
Tak tanggung-tanggung.
Negara Finlandia merupakan
pelanggan pembeli pertama meminang rudal Gabriel5 dengan mahar senilai $ 622 juta dolar atau sekitar Rp 8,8 triliun rupiah pada tahun 2018
yang lalu.
Terpilihnya Gabriel5
untuk angkatan laut Finlandia secara tegas mengalahkan lawan saingan seperti
Exocet MBDA (dari Ferancis, Uni Eropa), Harpoon (dari Amerika Serikat) dan
RBS15 (dari Swedia, Uni Eropa) dan NSM Kongsberg (dari Norwegia).
Joseph Weiss dari
Israel mengatakan :
Kami bangga menyambut kesepakatan
pertama dari negara benua Eropa tentang pembelian sistem rudal buatan Israel
Aerospace Industries ke Finlandia. Kontrak ini adalah pertama dan strategis
bagi kami di Eropa sebagai terobosan signifikan dalam operasi kami di bidang
ini. Pemerintah Finlandia tentu memilih kami setelah meninjau secara mendalam
terhadap beberapa tawaran pesaing. Proses terpilihnya kami membuktikan
kemampuan teknologi dan sistem kami merupakan pemimpin global dalam kategori
rudal. Sahutnya.
Pembuatan rudal
Gabriel5 di kerjakan di negara Israel. Pengiriman rudal selesai tahun 2019-2025
untuk kemudian diserahkan ke Finlandia.
Tentang Rudal Gabriel 5
Rudal Gabriel 5 dikembangkan
pertama kali pada tahun 2008 untuk menggantikan rudal Gabriel 4.
Membutuhkan waktu 10 tahun pengembangan, penelitian, riset R&D untuk menciptakan generasi ke 5 sehingga selesai secara resmi pada tahun 2018.
Membutuhkan waktu 10 tahun pengembangan, penelitian, riset R&D untuk menciptakan generasi ke 5 sehingga selesai secara resmi pada tahun 2018.
Seperti diutarakan diatas.
Pemerintah Israel tak
menjelaskan spesifikasi mendetail kepada publik dan berapa kisaran harga
perunit-nya. Namun pemerintah Finlandia membocorkan tentang beberapa
spesifikasinya.
Kisaran jangkauan
tembakan Gabriel 5 sama persis seperti Gabriel 4. Yaitu 200 km.
Namun sistem-sistem elektronik,
radar, sensor, multi spectra seeker, pencari elektro optic, algoritma,
kekebalan menghadapi lingkungan peperangan elektronik, keunggulan pertahanan
soft hard kill tergolong baru.
Gabriel 5 dirancang
untuk menjadi lebih unggul dalam hal pencari radar aktif dan kontrol senjata
untuk mengoptimalkan keakuratan dan efektivitas pertempuran membasmi target kapal
perang musuh.
Sistem pertahanan
elektronik ECCM nya mampu menghindari dan membalas gangguan ganggun sinyal serangan
palsu yang kompleks di medan perang yang dilancarkan oleh musuh. Seperti jamming,
chaff, decoy dan counter countermeasures lainnya.
Rudal Gabriel V
dibangun dengan 100% komponen buatan gabungan perusahaan-perusahaan teknologi
militer Israel.
Bahkan termasuk mesin jet engine. Diciptakan oleh Bet Shemesh asal Israel.
Bahkan termasuk mesin jet engine. Diciptakan oleh Bet Shemesh asal Israel.
Baca juga :
Harpoon Amerika Serikat dan Gabriel Israel
Youtube : Rudal Harpoon di angkatan laut Israel
Orang-orang Israel
diketahui sejak lama tak senang dengan produk senjata asing numpang nebeng di
alustista militernya.
Terutama produk Harpoon
buatan Amerika Serikat.
Sejak lama Israel sudah
memutuskan membuat versi rudal antiship Gabriel buatannya sendiri dengan lebih
baik secara mandiri dengan persyaratan settingan teknis milik perancang ilmuwan dan
insinyur Israel sendiri.
Jika ada persenjataan
yang belum sanggup dibangun secara lokal di Israel.
Israel memodifikasinya
terlebih dahulu.
Namun jika Israel telah sanggup memproduksi sendiri. Maka, negara Zionis berusia 70 tahun ini kemudian menyingkirkannya untuk kemudian diganti dengan produk senjatanya sendiri.
Namun jika Israel telah sanggup memproduksi sendiri. Maka, negara Zionis berusia 70 tahun ini kemudian menyingkirkannya untuk kemudian diganti dengan produk senjatanya sendiri.
Gabriel merupakan
salah satu contoh bagaimana Israel ingin menghapus jajaran produk rudal Harpoon
milik Amerika Serikat.
Itulah inti sifat orang-orang
Israel.
Satu hal yang menarik
bahwa angkatan laut Israel masih menggunakan rudal Harpoon buatan perusahaan Boeing,
Amerika Serikat untuk persenjataan-persenjataan kapal perang kelas Sa’ar milik
Israel.
Sejak tahun 2014.
Pemerintah Israel sudah tak lagi memutuskan untuk membeli rudal anti kapal dari
Amerika Serikat.
Tetapi mengingat stok Harpoon
milik Israel masih banyak dan masa pensiun Harpoon masih lama.
Sebagai gantinya perlahan-lahan
pemerintah Israel menggunakan produk sendiri ‘made by Israel’ untuk menuju kedaulatan kemandirian alustista
militer 100% untuk 100 tahun kedepan tanpa perlu membeli sepeserpun senjata
dari Amerika Serikat.
Spesifikasi Gabriel 5
Jarak tembak : 200 km
Teknik serangan : Sea
Skimming
Fitur anti jamming : Iya,
tersedia
Kemampuan menembus cuaca
buruk : Iya.
Seeker : Active radar
seeker
Navigasi : GPS/INS
Panjang : 5,5 meter
Berat : 1.250 kg
Kecepatan : 800 km/jam
Tambahan informasi.
Rudal Gabriel generasi I, II, III & IV telah terjual keberbagai negara
seperti Brazil, Taiwan, Thailand, Africa
Selatan, Singapura, India, Meksiko, Kenya, Ekuador, Chile, dan lain lain.
Pelanggan menyukai
senjata rudal buatan Israel karena tersedia label yang sulit ditandingi oleh
banyak negara.
Yaitu adanya label
prestasi gemilang ‘BATTLE PROVE’.
Youtube : Angkatan Laut Israel
Terima kasih. Semoga
bermanfaat ya. GBU