Saat ini banyak
perusahaan bisnis dan startup memiliki tagihan biaya internet membengkak tetapi
penghasilan income perusahaan mereka masih tetap sama dan stagnan.
Apalagi karyawan zaman
now sekarang makin gemar mengkomsumsi banyak data. Seperti video Youtube,
aplikasi, download film, bermain game online, media sosial facebook, Instagram,
mengupload dan mendownload berbagai document bigdata pekerjaan bisnisnya.
Huawei asal China
adalah penyedia terbesar #1 di dunia untuk modem dan router WIFI internet bagi
perusahaan-perusahaan lainnya.
Selain Huawei ada pula
vendor OEM seperti Juniper dan Cisco asal Amerika Serikat dan Arista.
Namun teknologi router
internet milik mereka diketahui masih tradisional, rumit dan mahal.
ISRAEL DRIVENETS
Drivenets adalah
perusahaan teknologi asal Israel yang menciptakan infrastruktur jaringan
telekomunikasi internet baru untuk menghandle data besar 4G dan 5G.
Sehingga pelanggan
dapat membeli peralatan router WIFI jauh lebih murah dan meningkatkan profitablitas
ekonomi perusahaan-perusahaan pengguna layanan internet milik Drivenets.
Drivenets didirikan
oleh 2 founder asal Israel. Ido Susan
dan Hillel Kobrinsky.
Ido Susan adalah
seorang pencipta teknologi Intucell yang beliau jual seharga $ 475 juta dolar atau sekitar Rp 6,6
triliun rupiah.
Sedangkan Hillel
Kobrinsky adalah seorang pencipta teknologi Interwise yang beliau jual seharga $ 121 juta dolar atau sekitar Rp 1,7
triliun rupiah.
Drivenets meneliti
bahwa banyak komunikasi internet melewati banyak router di persimpangan dari
pusat ke tempat pusat lainnya sehingga membengkakkan biaya karena penyaluran
beban.
Sebut saja, operator
membeli peralatan setiap tahun. Di Amerika Serikat mereka menambahkan kapasitas
60%, di benua Eropa dan Uni Eropa mereka menambahkan kapasitas 50%. Sedangkan
di Asia mereka menambahkan kapasitas 40%.
Tekanan bertambah,
lalu lintas data tumbuh meningkat pesat. Tetapi pendapatan mereka datar saja
alias stagnan. Itu adalah masalah keuangan yang banyak dialami oleh banyak
orang.
Apa yang dilakukan
oleh Drivenets yaitu menciptakan peralatan jaringan yang jauh lebih murah.
Caranya dengan memperbaharui otak perangkat lunak yang menjadi intinya untuk
pusat data operator perusahaan itu sendiri.
Teknologi Drivenets
terbukti menghemat 40% biaya.
Ido Susan mengatakan :
Kekuatan komputasi sangat kuat di cloud
sehingga anda dapat menjalankannya dengan cara yang jauh lebih gesit walaupun
menggunakan perangkat keras sederhana. Sahutnya.
Inti dari teknologi
Drivenets disebut Network Cloud dengan penggunaan sistem DNOS. (DNOS sejenis
otak sistem operasi yang mencakup beberapa fungsi peralatan jaringan termasuk
VPN didalamnya).
Dengan menghadirkan
jejaring internet ke cloud. Drivenets menghadirkan peluang ekonomi baru dan
arsitektur ini menjadi perubahaan baru di era infrastruktur telekomunikasi
tradisional.
Drivenets berkantor
pusat di Israel. Karyawan berjumlah 200
orang dan terus meningkat seiring waktu.
Gedung perusahaan berada dekat di pantai Mediterania, Israel.
Gedung perusahaan berada dekat di pantai Mediterania, Israel.
Drivenets didirikan
pertama kali dengan modal pendanaan sebesar $ 110 juta dolar atau sekitar Rp 1,5 triliun.
Teknologi inti mereka disebut
sistem operasi OS DNOS menciptakan sesuatu infrastruktur jaringan terpadu yang
mencakup banyak komputer server dan whitebox yang dikelola sebagai jaringan
tunggal. Menggabungkan teknologi cloud, virtualisasi, ke layanan port apapun
secara dinamis dengan API terbuka untuk otomatisasi, konfigurasi dan telemetri.
Nama perusahaan : Drivenets
Kategori : Teknologi
internet, cloud & telekomunikasi
Kantor pusat : Israel
Alamat investasi dan kerjasama bisnis : Drivenets.com
Baca juga :
Youtube : Israel Drivenets
Terima kasih. Semoga
bermanfaat ya. GBU