Langsung ke konten utama

Berapa ukuran atom (2020)


Atom adalah satuan dasar materi yang terdiri atas inti atom serta awan electron bermuatan negatif yang mengelilinginya.

Secara ringkas dalam ilmu pengetahuan kimia dan fisika dikemas dalam teori atom dimana menunjjukkan sebuah sifat ilmiah alami materi menyatakan bahwa satuan terkecil disebut atom.

Atom adalah salah satu unit dasar dari materi. Segala sesuatu berada di sekitar kita semuanya terdiri dari atom.

Atom berada dimana mana.

Ukuran atom lebih kecil dari virus dan jutaan kali lebih kecil dari rambut manusia.

Tubuh kita juga tersusun dari atom. Di dalam tubuh kita terdiri dari sel. Sesuatu yang sebenarnya kita anggap sel terdiri lagi dalam material yang lebih kecil disebut dengan atom.  

Berapa ukuran atom (2020) 

Jika ada sebuah pertanyaan mengenai berapa sih ukuran atom. Jawaban tersebut agak sulit karena semua jenis atom berbentuk wujud berbeda beda atau berubah rubah.

Jadi ilmuwan menetapkan dengan ukuran rata rata dalam bentuk hasil standar dengan acuan diameter.

Pada ukuran atom terbesar berada di kisaran diameter rata rata 0.5 nanometer.

Brown, LeMay, Burten dalam ilmu pusat kimia asal Amerika Serikat menetapkan bahwa diameter atom berada di kisaran 0.1 nanometer untuk kategori wujud terkecil sedangkan 0.5 nanometer wujud terbesar dari sebuah ukuran atom.

Di dalam atom terdiri lagi menjadi beberapa partikel yang bahkan ukurannya lebih kecil.

Tipe tersebut adalah proton, neutron dan electron.

Proton memiliki muatan listrik positif dan electron memiliki muatan negatif. Proton dan neutron berkumpul ke dalam bentuk nucleus yang menjadi pusat dari atom. Nukleus membentuk hampir semua massa atom. Sisa atom di luar nucleus berupa ruang kosong yang terus berputar putar di area ini. Sehingga perputaran ini menyebabkan mengapa ukuran atom sulit dijawab jadi dihitung berdasarkan standar diameter.   

Atom dan Teknologi
teknologi+CERN.jpg (754×491)
Foto : Mesin peneliti atom
Atom ngga dapat lepas dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Ukuran terkecil atom menjadi patokan oleh berbagai macam perusahaan teknologi dalam mengembangkan produk hightech menjadi lebih canggih lagi. Tanpa mengikuti pedoman ini maka perusahaan bakalan tertinggal dibandingkan pesaingnya.

Mempelajari ilmu atom penting terutama di bidang teknologi produksi manufaktur semikonduktor dan chipset canggih next level selanjutnya.

CERN.jpg (733×1036)
Foto : Mesin Circular Electron Positron Collider buatan China
matahari+buatan+China.jpg (741×509)

proyek+teknologi+China.jpg (732×549)

Teknologi+matahari+buatan+China.jpg (640×360)

Tanpa ilmuwan mempelajari ilmu fisika, kimia dan material tentang susunan inti atom.

Maka umat manusia takkan dapat menciptakan smartphone, laptop, komputer, super komputer, artificial intelligence, pesawat terbang, machine learning, televisi, chipset, teknologi quantum, semikonduktor, robot, drone, blockchain, internet, world wide web, dan produk berbasis digital lainnya. 

Pada masa silam. Peneliti dan ilmuwan menyatakan bahwa atom adalah materi terkecil di alam semesta yang ngga dapat dibagi lagi. Dalam bahasa sains disebut atomos.

Dalam perkembangan teknologi di abad 20. Teori tentang atom dimasa lalu telah dipatahkan sehingga tak lagi berlaku di zaman modern.


Ilmuwan+China.jpg (640×427)

Wang Yifan, professor doktor ahli fisika dan nuklir dari China mengatakan :

Selama 300 tahun terakhir, sains ilmu pengetahuan terus berkembang sangat pesat. Mereka memulai mempelajari dari molekul. Kemudian bergerak lebih lanjut mempelajari atom. Selanjutnya mereka mempelajari nucleus dan partikel, lepton dan quark. Sulit membayangkan ilmu pengetahuan berhenti disini. Sahutnya.

Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU

Related Post