Penting
bagi mahasiswa desain grafis untuk mengetahui tips memilih laptop yang tepat
dan sesuai. Aktivitas desain grafis menggunakan komputer memerlukan spesifikasi
tinggi. Oleh sebab itu, mahasiswa jurusan ini tidak boleh sembarangan dalam
menentukan pilihan laptop. Alih-alih memudahkan tugas, pemilihan laptop yang
salah justru akan merepotkan Anda.
Namun
memilih laptop untuk aktivitas desain grafis ternyata bukan suatu hal yang
mudah. Ada banyak hal yang perlu diperhatikan dalam memilih laptop untuk desain
grafis. Mulai dari spesifikasi layarnya, dukungan prosesor, kapasitas RAM,
serta komponen lain yang menunjang aktivitas desain grafis.
Selain
untuk membantu tugas kuliah, laptop desain grafis yang tepat juga bisa
digunakan saat sudah bekerja. Bahkan, laptop jenis ini juga sangat memadai
untuk berbagai jenis aktivitas entertainment. Agar tak salah sebelum membeli
laptop baru, ada baiknya Anda mempertimbangkan tips memilih laptop berikut
dengan cermat.
Perhatikan Ukuran Layar Laptop yang Akan
Dipilih
Desain
grafis pastinya berhubungan erat dengan visual, baik itu berupa rancangan
arsitektur, desain web, dan sejenisnya. Berbicara soal visual pada komputer,
tentunya tak bisa lepas dari komponen layar. Jenis laptop yang ideal untuk
mahasiswa desain grafis adalah laptop dengan ukuran layar besar.
Anda
pastinya tak mau melewatkan detail sekecil apapun dari desain yang telah
dibuat. Oleh karena itu, layar berukuran cukup lebar memiliki peran penting
dalam kenyamanan dan efektivitas kerja. Pilihlah laptop yang memiliki layar
berukuran minimal 14 inch. Ukuran ini dirasa cukup nyaman dan memadai untuk
desain grafis.
Selain
ukuran fisik layar, yang tak kalah penting adalah resolusinya. Untuk
menghasilkan desain yang keren dan berkualitas, Anda perlu menggunakan laptop
yang resolusi layarnya besar. Resolusi yang disarankan untuk mahasiswa desain
grafis adalah 1600 x 900. Tips memilih laptop ini wajib diperhatikan dan
diterapkan.
Komponen Graphic Card Jadi Hal Penting
Graphic
card juga disebut dengan VGA (Video Graphic Adapter) card. Komponen yang satu
ini memiliki peran dalam menerjemahkan sinyal digital yang berasal dari
komputer atau laptop dan diubah menjadi tampilan grafis. Tampilan grafis ini
kemudian muncul di layar monitor laptop Anda sehingga dapat dilihat.
Dalam
pekerjaan desain grafis, tentunya graphic card memiliki fungsi amat penting.
Misalnya dalam pembuatan desain 3 dimensi, editing foto dan video, dan
sebagainya. Tips memilih laptop secara tepat untuk desain grafis adalah memilih
graphic card yang terpisah. Hindari memilih laptop dengan spesifikasi VGA on
board.
Graphic
card yang tertanam langsung dapat menghambat kinerja laptop karena harus
berbagi ruang dengan memori RAM. Dengan sistem kerja seperti ini, dikhawatirkan
performa laptop tidak bisa maksimal sehingga berakibat pada terganggunya
pekerjaan atau tugas desain grafis Anda. Hal ini mengingat pekerjaan grafis
merupakan aktivitas cukup berat bagi laptop.
Jika
memilih VGA on board, risiko yang berpotensi terjadi adalah kinerja laptop
menjadi lambat. Alhasil, tugas kuliah tak bisa selesai dengan maksimal. Agar
tidak memberatkan laptop dan performanya optimal, gunakan laptop dengan VGA
terpisah misalnya ATI Radeon atau Nvidia GeForce yang memorinya 1 atau 2GB.
Baca juga :
Kapasitas Memori RAM yang Memadahi
Tips
memilih laptop selanjutnya adalah memperhatikan kapasitas RAM. Komponen lain
yang tak kalah penting dalam perangkat laptop adalah RAM. RAM berfungsi
menentukan seberapa cepat kinerja komputer saat Anda melakukan pekerjaan desain
grafis. Sebaiknya Anda memilih laptop yang dibekali RAM besar.
Seperti
yang kita semua ketahui, desain grafis adalah pekerjaan cukup berat. Sehingga
besarnya RAM turut menentukan kenyamanan Anda saat menghandle berbagai tugas. Semakin
besar RAM, maka kinerja laptop pun semakin lancar dan cepat. Sebaliknya, RAM
kecil dapat menghambat kinerja laptop atau bahkan mengakibatkan hang.
Agar
terhindar dari gangguan penurunan performa laptop, pilihlah laptop dengan RAM
minimal 2 GB. Ukuran ini memungkinkan Anda untuk bekerja secara nyaman dan
cepat. Di samping itu, dengan menerapkan tips memilih laptop ini, Anda juga
bisa menjalankan beberapa program sekaligus jika laptop dilengkapi RAM besar.
Selain itu
kini banyak laptop yang menyediakan slot khusus untuk mengupgrade RAM.
Teknologi ini tentunya sangat bermanfaat bagi mahasiswa maupun pekerja dengan
aktivitas grafis yang intens. Dengan begitu, segala tugas dan pekerjaan bisa
terselesaikan dengan baik dan maksimal.
Memperhatikan Kualitas dari Prosesor
Pemilihan
prosesor menjadi tips memilih laptop yang tak bisa diabaikan. Kualitas prosesor
yang baik akan membuat laptop bekerja lebih cepat dan maksimal. Apalagi untuk
aktivitas desain grafis, prosesor yang Anda butuhkan harus memiliki dapur pacu
cepat. Untuk saat ini, mayoritas pengguna laptop grafis memilih prosesor dari
Intel Core.
Tak
main-main, Intel Core yang dipilih pun dari series dengan kualitas GHz tinggi,
misalnya 2,4 GHz, 2,6 GHz, dan lain sebagainya. Dengan tips memilih laptop dari
prosesor yang cepat, maka Anda tak perlu khawatir dengan performa laptop. Anda
dapat menjalankan program grafis dengan lancar tanpa mengalami hambatan
berarti.
Namun Anda
perlu memperhatikan spesifikasi pada komponen lain. Karena tak semua laptop
dengan tingkat GHz tinggi memiliki performa yang sama-sama memuaskan. Selain
cepat, prosesor yang baik juga tidak menyebabkan laptop cepat panas.
Peningkatan suhu pada laptop justru dapat mengganggu dan bahkan bisa berakibat
kerusakan.
Tugas mahasiswa
desain grafis yang tak disupport dengan laptop memadai tidak akan memberi hasil
maksimal. Oleh sebab itu, Anda perlu memperhatikan spesifikasi taip-tiap
komponen pada laptop sebelum membelinya. Anda tak akan mengalami gangguan
berarti saat menyelesaikan tugas desain grafis dengan menerapkan tips memilih
laptop secara tepat.
Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU