Teledyne akuisisi perusahaan pembuat drone black hornet FLIR senilai $ 8 miliar dolar atau sekitar Rp 112 triliun rupiah (2021)
Dalam
ranah militer.
Akuisisi demi akuisisi terus terjadi.
Perusahaan
besar melahap perusahaan kecil. Hal ini menandakan bahwa persaingan di industri
militer dengan pundi pundi keuangan miliaran dolar terus bergejolak.
Teledyne
Technologies. Pada bulan Januari 2021 secara resmi mengumumkan telah
mengakuisisi perusahaan FLIR dalam bentuk saham dan uang tunai senilai $ 8 miliar dolar atau sekitar Rp 112 triliun
rupiah.
Tentang Teledyne Technologies
Teledyne
Technologies berkecimpung dalam 2 bidang teknologi yaitu militer dan sipil.
Belum
banyak orang mengetahui tentang produk dari perusahaan Teledyne.
Karena
produk miliknya nampak memang tak terlihat. Wujud tersembunyi di balik berbagai
macam perangkat militer dan sipil.
Teknologi
yang diciptakan oleh Teledyne berbentuk kecil. Namun digunakan secara luas, ada
dan eksis di bidang kepentingan militer dan sipil.
Teledyne
adalah perusahaan asal Amerika Serikat yang bergerak dipenciptaan teknologi sensor,
signal, sistem micro, imaging, vision software, osiloskop, teknologi
pemprosesan mesin, semikonduktor, dll.
Di
kategori militer. Teledyne Technologies masuk ke dalam jajaran perusahaan
militer terkaya dan terbesar di dunia peringkat #80 dengan pendapatan mencapai $ 759 juta dolar atau sekitar Rp 10 triliun
pertahun.
Berikut
informasi lanjutan tentang Teledyne melalui video Youtube :
Teledyne Technologies akuisisi FLIR
Alasan
utama mengapa Teledyne Technologies mengakuisisi FLIR yaitu karena memiliki
beberapa segmen kesamaan bisnis tumpang tindih di bidang sensor dan sistem.
Alih alih FLIR menjadi pesaing.
Teledyne memandang FLIR sebagai pelengkap
teknologi.
Oleh
sebab itu. Mengapa Teledyne rela merogok kocek untuk mengakuisisi FLIR. Agar
menggabungkan kedua keahliaan perusahaan menjadi satu secara bersama sama saling
melengkapi. Ketimbang harus menjadi pesaing.
Robert
Mehrabian dari Teledyne mengatakan :
Selama dua dekade. Teledyne telah
menunjjukkan kemampuan untuk meningkatkan pendapatan secara konsisten dan
bersama sama dengan FLIR dan struktur saham gabungan yang dioptimalkan. Saya yakin
kami akan terus meraih keuntungan yang luar biasa kepada pemegang saham kami. Sahutnya.
Teknologi
FLIR menawarkan kepada pasar militer dan sipil.
Seperti
produk berupa kamera penyelamat, perangkat sensor di dalam iPhone, radar,
robot, thermovision, encoders, kamera thermal, vpowr, sensor, drone black
hornet nano berbentuk mungil sepanjang 10 cm dan masih banyak lagi.
Berdasarkan
perjanjian setelah diakuisisi.
Perusahaan
FLIR dan TELEDYNE segera digabung ke dalam satu manajemen demi meraih
keuntungan maksimal sehingga memberikan momentum pertumbuhan mencapai berkali
kali lipat.
Semua
produk portofolio mendapatkan lebih banyak akses beragam produk.
Ditujukan
ke penawaran seluruh basis pelanggan global internasional.
Baca juga :
Youtube : FLIR
Tentang FLIR
Mereka
suka menyebut dirinya sebagai “indera ke enam’.
Perusahaan
FLIR menciptakan teknologi visi kekuatan, menciptakan sensor, membantu orang
orang di seluruh dunia dalam pencarian dan penyelamatan nyawa, melindungi
keamanan, melindungi alam, berusaha membuat standar keamanan terjaga lebih kuat,
meningkatkan produktivitas dalam bekerja sehingga lebih efesien dan menciptakan
teknologi penginderaan untuk memastikan orang orang pulang dengan selamat dari
bencana.
Youtube : FLIR
Terima
kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU