Tak semua negara memiliki sebuah prinsip, ideologi dan cara kerja yang sama dalam menerapkan pertahanan keamanan. Tiap negara pasti berbeda bagaimana mereka mengurus, menggelola dan mengatur segala macam kebijakannya. Terutama di bidang industri militer.
Negara Amerika Serikat telah bermasalah dengan industry military complex sejak 17 Januari 1961. Ketika presiden Dwight Eisenhower menggambarkan kondisi Amerika Serikat dalam bahaya akibat perusahaan swasta militer dalam negeri lebih dominan.
Menurut statista. Pada tahun 2020. Ada 20 kontraktor perusahaan militer swasta terbesar asal Amerika Serikat. Yaitu Lockheed Martin, Boeing, General Dynamics, Raytheon Technologies, Northrop Grumman, Huntington Ingalls, L3 Technologies Harris, General Atomic, General Electric, Leidos, Oshkosh, dll.
Lockheed Martin asal AS menjadi perusahaan swasta militer senjata terbesar di dunia #1 di kategori publik internasional.
Jika Amerika Serikat didominasi oleh perusahaan senjata swasta.
Maka itu tak berarti bagi negara seperti Rusia, China, Israel, United Kingdom (Inggris), India dan Turki.
Sebut saja Israel. Negara Zionist Yahudi ini dikenal begitu ketat dalam hal industri persenjataan, bahkan dikategori perusahaan yang bukan non-senjata pun tetap diawasi oleh pemerintah Israel. Ada jutaan jumlah perusahaan swasta didunia ini. Namun pada tahun 2020. Perusahaan asing yang diizinkan boleh masuk ke pangsa pasar Israel. Hanya ada 379 perusahaan asing saja. Selebihnya semua perusahaan asing yang ingin masuk, berdagang dan beroperasi dikawasan Israel di tolak oleh pemerintah.
Sedangkan perusahaan berkategori industri militer asing yang ingin mendirikan dan membangun cabang pabrik di Israel dilarang secara total (0%). Hal tersebut menyangkut masalah keamanan.
Aktivitas ekspor impor di Israel turut diawasi. Termasuk penjualan senjata dari dalam dan luar harus berdasarkan keputusan pemerintah Israel sepenuhnya. Perusahaan swasta militer di dalam negeri harus mematuhi dengan menandatangani surat izin beroperasi, jika tak ingin pabrik industri ditutup atau dibongkar oleh polisi IDF dan orang orang yang berurusan segera ditangkap. Kemudian dijebloskan ke penjara.
Hal yang sama di Israel berlaku pula di China. Namun negara China dikenal lebih agresif . Dimana 100% perusahaan industri militer China dikuasai sepenuhnya oleh BUMN partai komunis China. Tanpa memperbolehkan pihak perusahaan militer swasta lokal sama sekali (0%).
 |
| Foto : Seragam militer ratnik milik Rusia |
Sekarang, mari kita menuju ke Rusia.
Rusia adalah musuh bebuyutan Amerika Serikat sejak perang dunia ke II hingga detik ini masih saja bersitegang ya.
Rusia memiliki Rostec. Mengendalikan lebih dari 700 anak perusahaan berbasis militer.
Seperti Almaz antey, Uralvagonzavod, Avtovaz, Kamaz, Kalashnikov concern, Techmash, Chemcomposite, UAC united aircraft corporation, Kret radio electronic technology, High precision systems, dan masih banyak lagi.
17 peringkat perusahaan militer BUMN senjata terbesar, terkuat dan terkaya di dunia (2021)
Rostec milik pemerintah Rusia adalah perusahaan senjata terbesar, terkuat dan terkaya peringkat #1 di dunia apabila dikategorikan pada sektor milik pemerintah.
Kemudian disusul oleh perusahaan BUMN China.
Rusia dan China mendominasi statistik pada artikel ini. Kemudian disusul oleh UK (Inggris), Israel, India, dan Turki. Sedangkan Uni Eropa agak berimbang.
Berikut adalah daftar peringkat perusahaan militer BUMN dan dikuasai oleh tiap masing masing pemerintah.
1]. Rostec
Asal : Rusia
Pemilik : Pemerintah Rusia
Kategori : BUMN
Pendapatan : $ 27 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 396 triliun rupiah
2]. Aviation Industry Corporation of China
Asal : China
Kategori : BUMN
Pemilik : Pemerintah partai komunis China
Pendapatan : $ 25 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 367 triliun rupiah
3]. BAE System
Asal : United Kingdom (Inggris)
Kategori : Publik swasta, namun saham dikuasai oleh kerajaan UK (Inggris)
Pemilik : Kerajaan United Kingdom (Inggris)
Pendapatan : $ 21 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 308 triliun rupiah.
4]. Norinco
Asal : China
Kategori : BUMN
Pemilik : Pemerintah partai komunis China
Pendapatan : $ 14 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 205 triliun rupiah
5]. China Aerospace Science and industry corporation
Asal : China
Pemilik : Pemerintah partai komunis China
Kategori : BUMN
Pendapatan : $ 12 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 176 triliun rupiah
6]. Leonardo
Asal : Uni Eropa
Pemilik : Pemerintah Italia, Uni Eropa
Kategori : Publik swasta, namun saham dikuasai oleh Italia, UE
Pendapatan : $ 11 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 163 triliun rupiah
7]. China shipbuilding industry corporation
Asal : China
Pemilik : Pemerintah partai komunis China
Kategori : BUMN
Pendapatan : $ 11 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 163 triliun rupiah
8]. China Electronics Technology Group
Asal : China
Pemilik : Pemerintah partai komunis China
Kategori : BUMN
Pendapatan : $ 10 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 148 triliun rupiah
9]. China Aerospace Science and Technology Corporation
Asal : China
Pemilik : Pemerintah partai komunis China
Kategori : BUMN
Pendapatan : $ 7,7 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 113 triliun rupiah
10]. China State Shipbuilding Corporation
Asal : China
Pemilik : Pemerintah partai komunis China
Kategori : BUMN
Pendapatan : $ 5,3 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 77 triliun rupiah
11]. Naval Group
Asal : Uni Eropa
Pemilik : Pemerintah Ferancis, Uni Eropa
Kategori : Publik swasta, namun saham dikuasai oleh pemerintah Ferancis, UE
Pendapatan : $ 4,1 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 60 triliun rupiah
12]. Elbit System
Asal : Israel
Pemilik : Pemerintah Israel
Kategori : Publik swasta, namun saham dikuasai oleh pemerintah Zionis Israel
Pendapatan : $ 4 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 58 triliun rupiah
13]. Israel Aerospace Industries
Asal : Israel
Pemilik : Pemerintah Israel
Kategori : BUMN
Pendapatan : $ 3 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 44 triliun rupiah.
14]. Rafael Advanced Defense System
Asal : Israel
Pemilik : Pemerintah Israel
Kategori : BUMN
Pendapatan : $ 2,7 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 39 triliun rupiah
15]. Hindustan Aeronautics Hal India
Asal : India
Pemilik : Pemerintah India
Kategori : BUMN
Pendapatan : $ 2,7 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 39 triliun rupiah
16]. Aselsan
Asal : Turki
Kategori : BUMN
Pemilik : Pemerintah Turki
Pendapatan : $ 2,1 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 30 triliun rupiah
Baca juga :
17]. Turki Aerospace Industries
Asal : Turki
Pemilik : Pemerintah Turki
Kategori : BUMN
Pendapatan : $ 1,8 miliar dolar per tahun atau sekitar Rp 26 triliun rupia.
Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU