Langsung ke konten utama

Israel Reccelite : Teknologi pembaharuan pengintaian AI ISR terintegrasi tanpa penargetan Litening pod, tanpa GPS dan tanpa alat laser designator [ Kamera fotografi elektro optik yang mampu melihat tentara musuh hingga jarak 100 km ] ( 2024 )

Butuh waktu hampir satu dekade atau 10 tahun pengembangan, riset dan penelitian untuk menyempurnakan produk teknologi Reccelite dengan mengintegrasikannya melalui AI. 

Perangkat keras hardware Reccelite telah ada sejak lama. Namun kala itu kemampuan masih terbatas.  

Penyelesaian pembaharuan upgrate perangkat lunaknya membutuhkan kerja rumit dan sulit selama bertahun tahun ( hampir 10 tahun ) dalam urusan menyelesaikan miliaran basis code coding algoritma pemprograman dan melatih AI. 

Beberapa tahun yang lalu. Dalam melaksanakan operasi militer di udara. Angkatan pesawat tempur membutuhkan berbagai macam perangkat alat berbeda beda jenis untuk menjalankan operasi scanning, penargetan, ISR dan mewajibkan penggunaan GPS dan laser designator.  

Melalui penyempurnaan upgrate Reccelite ke versi terbaru yang lebih canggih. 

Alat alat yang disebutkan diatas sudah tidak lagi dibutuhkan. AI telah berhasil memangkas banyak teknologi kuno yang menjelimet, berat, tidak praktis dan tidak lagi relevan dengan perkembangan zaman. Kini berbagai kemampuan produk melalui alat berbeda beda tersebut sudah terintegrasi, pada bekal 1 unit Reccelite. 


Reccelite memberikan alat intelijen ISR di udara melalui pencitraan fotografi dan video realtime berwarna. Kemudian mengirim data tersebut ke pusat gedung control commando yang berjarak ratusan kilometer untuk diolah tingkat lanjut melalui cloud computing dan AI. 

Versi terbaru Reccelite didukung oleh kecerdasan buatan untuk menemukan, mencari, memetakan dan mendeteksi keberadaan musuh dan telah mengenal berbagai macam alustista musuh yang ada di darat, laut dan udara. Seperti tank, kapal perang, kendaraan lapis baja, pesawat tempur, truck peluncur roket bahkan sanggup menemukan tentara musuh yang memegang senjata AK47 dari jarak 100 km. 

Oh ya, sesungguhnya, Reccelite juga dapat ditugaskan untuk menemukan pacar anda yang selingkuh bersembunyi disemak semak dengan kekasih gelapnya di jarak 100 km. 

Nah, dengan reccelite, proses pengintaian mata mata di udara menjadi terasa ringan, pada hakekatnya hanya dengan satu perangkat kamera elektro optik sudah dapat melaksanakan berbagai macam tugas ISR & penargetan. Tetapi reccelite masih memiliki beberapa kekurangan dibandingkan radar. Akibat daya endus pada malam hari berkurang menjadi 50 km dan tidak dapat mendeteksi pesawat tempur yang tertutup awan. 

Oleh sebab itu, Reccelite tetap membutuhkan kombinasi dengan perangkat teknologi radar AESA. Agar mendapatkan hasil yang maksimal.  

Tim Rafael Advanced Defense System dari Israel mengatakan : 

Versi terbaru yang ditingkatkan dapat mengamati dan memantau sejumlah target musuh hingga jarak 100 km. Sahutnya. 

Kamera electro optik Reccelite telah disempurnakan dengan AI. Mengkombinasikan dengan VIS, NIR, MWIR dan SWIR. Itu juga termasuk mengintegrasikan kemampuan didalamnya layaknya seperti laser designator dan Litening.  

Jadi, Reccelite kini telah mampu mengklarifikasi titik koordinat lokasi layaknya GPS tanpa GPS, serta membimbing penargetan rudal hingga sampai mengenai target musuh, sekaligus melaksanakan tugas BMS ( battle manajemen system ). Tanpa butuh alat laser designator. 

Reccelite dapat dibawa oleh berbagai macam pesawat terbang. Seperti F-15, F-16, F-35 dan pesawat drone berkategori MALE seperti Heron dan Hermes. 

Harga per unit Reccelite dibandrol sekitar diatas $ 1,5 juta dolar atau Rp 24 miliar rupiah. 

Mengingat karena harganya yang begitu mahal. Maka pihak pabrikan Rafael Advanced Defense System juga menyediakan versi kecil dan murah untuk pesawat drone yaitu Mikrolite. Tetapi sesuai budget harganya, maka jarak penglihatan kamera electro optiknya dipangkas. 

Jadi, untuk versi Mikrolite ( Reccelite versi paket hemat ) maka lebih cocoknya untuk negara dengan kategori anggaran APBN tipis tipis yang hobi beli alustista diskon dan bekas. 

Nama : Reccelite

Kategori : Teknologi pengintaian militer

Kantor pusat : Israel

Perusahaan : Rafael Advanced Defense System

Harga produk per unit : Rp 24 miliar rupiah per biji

Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU. 

Related Post