7 tahun berlalu, partai komunis China klaim sukses bikin mesin litografi berkemampuan membuat chipset 28 nm tapi anehnya menolak menyebut nama perusahaannya ( 2024 )
Pemerintah Amerika Serikat menerapkan aturan ACT & CHIPS berupa sangsi, larangan dan boikot terhadap akses produk mesin Litografi ASML kepada China.
Dengan tujuan memperluas hukuman untuk partai komunis China dalam pencegahan teknologi kecerdasan buatan AI, pengembangan senjata militer canggih berbasis AI dan menghambat manufaktur chipset di China yang dianggap oleh AS mampu menimbulkan ancaman berbahaya terhadap keamanan nasional.
Tak hanya itu saja, Amerika Serikat juga turut menghukum banyak perusahaan teknologi asal China. Seperti perusahaan Huawei. Pencipta chipset Kirin.
Hubungan antara Amerika Serikat dan China dari awal mula harmonis kini telah berubah 360 derajat menjadi kebencian.
Untungnya, kedua belah pihak belum melakukan pertarungan perang kungfu, masih cuma sekedar perang dagang.
Ini terjadi dimulai pada tahun 2018. Dimana presiden Donald Trump menganggap partai komunis selama bertahun tahun telah melakukan kecurangan dalam bisnis perdagangan. Dengan menerapkan strategi dumping, menerapkan tax tidak adil, dengan sengaja memboikot produk AS di China, tapi produknya sendiri malah melalang bebas di pasar lokal AS dan penerapan subsidi predator pricing dengan kombinasi dumping yang merugikan sehingga AS selalu defisit jika berdagang ekspor impor dengan China.
Donald Trump menyalahkan pemimpin sebelumnya seperti Barack Obama dan George w Bush.
Trump menganggap bahwa presiden AS sebelumnya, tidak becus mengurus AS karena presiden terdahulu tidak mengindentifikasi bahaya yang ditimbulkan akibat kecurangan partai komunis China dalam berdagang selama berdekade dekade dibiarkan begitu saja merugikan perekonomian AS.
Donald Trump adalah seorang pemimpin visioner yang mampu memprediksi kehancuran deindustralisasi lokal sehingga mempunyai visi menghadang melalui strategi tarif balas dendam dagang yang agresif sehingga mampu menghalangi kecurangan China yang ingin merugikan ekonomi AS.
Pada tahun 2018.
Donald Trump memberikan sangsi kepada banyak perusahaan teknologi China dan pembalasan perang dagang dengan menerapkan pajak bea tax yang tinggi. Termasuk memblokir ke askes peralatan perangkat internet generasi 5G.
Saat kepemimpinan Donald Trump diganti oleh Joe Biden.
Joe Biden mulai menyadari bahwa kebijakan apa yang pernah dilakukan oleh Trump adalah benar.
Joe Biden kini memandang China dari cinta menjadi benci.
Karena keinginan PKC China hanya ingin membuat rugi pemerintah AS dari banyak sisi ekonomi, keamanan dan lainnya. Tapi disisi lain pemerintah China melalui Xi Jing Ping mengklaim dirinya berdagang secara adil dan demokratis dan saling menguntungkan. Tetapi lain dimulut lain dihati. Sudah menjadi ciri khas PKC.
China bahkan hendak menyaingi hedegomi kekuatan AS. Biden lalu mengadopsi kebijakan Trump dengan menambah lebih banyak daftar sangsi boikot memperluas ke ranah chip AI dan pelarangan ke mesin Litografi.
Setelah hampir 7 tahun berlalu sejak Donald Trump memutuskan China sebagai musuh AS.
Pada tahun 2024. Muncul berita yang mengklaim bahwa orang orang China sudah sukses membuat mesin litografi dengan kemampuan mencetak 28 nanometer.
Tetapi hingga kini, tidak ada seorang pun tahu nama perusahaan itu apa...?
Hingga detik ini, partai komunis menolak memberitahu.
Mungkin perusahaan China pembuat mesin litografi itu sengaja dirahasiakan, bahkan lebih rahasia daripada resep ayam goreng KFC.
Padahal sejauh ini, perusahaan ASML.com adalah satu satunya di dunia yang mampu membuat mesin litografi dengan kemampuan mencetak chip semikonduktor dari ukuran 3 nm sampai 200 nanometer lebih.
Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.