Israel Point Blank : Drone VTOL bunuh diri kamikaze untuk pasukan khusus infanteri yang dapat diluncurkan dengan tangan tanpa catapult dan mampu menyerang musuh hingga jarak 10 km ( 2025 )
Drone kamikaze Skystrike dari Elbit System, Uvision dari Rafael Advanced Defense System dan drone bunuh diri Harpy yang mampu menyerang target musuh hingga jarak 500 km.
Membutuhkan alat pelontar catapult untuk membantu drone kamikaze agar sanggup lepas landas dan terbang mengudara.
Namun pada kondisi di medan perang berantakan di garis depan.
Pasukan khusus atau infanteri yang berada di garda terdepan. Mengalami kesulitan untuk membawa drone bunuh diri yang berukuran besar, berat, ribet dan harus menyediakan banyak logistik dan persiapan rantai pasokan yang kompleks.
Untuk mengatasi tantangan ini. Perusahaan teknologi militer Israel Aerospace Industries menjawab kebutuhan pasukan khusus taktis terhadap inovasi pesawat nirawak yang lebih ringkas ( portable ), disederhanakan, dapat mudah dibawa menggunakan tas ransel, dioperasikan tanpa catapult dan dukungan logistik yang lebih minimal.
Sehingga dengan hadirnya drone bunuh diri berukuran lebih kecil, maka ideal untuk digunakan bagi pasukan khusus atau unit infanteri tentara di garis depan. Memastikan drone kamikaze sebagai pembunuh di ruang lingkup pertempuran jarak dekat.
Israel Point Blank : Drone VTOL bunuh diri kamikaze
Point blank adalah drone kamikaze seberat 10 kg. Ukurannya begitu kecil, sebagai teman atau sahabat drone kecil bagi tentara tapi serangannya mematikan dengan hulu ledak seberat 2 kg. Maka nyawa manusia dipastikan dapat 'Game Over' jika terkena serudukannya.
Dengan kemampuan VTOL. Itu menghilangkan kebutuhan terhadap logistik besar, tidak butuh lagi peluncur catapult yang rumit dan tentu saja berat drone Point Blank ini tidak seberat melebihi rasa sakit yang berat saat ditinggal pergi mantan.
Point Blank dapat dibawa dengan mudah di bagasi mobil Humvee dan Sandcat.
Kemudian dirakit oleh seorang tentara dalam waktu 2 menit saja.
Memiliki kecepatan lebih dari 268 km/jam.
Pelari tercepat di jamin tidak dapat lolos dari kejarannya.
Guy bar lev dari IAI Israel mengatakan :
Drone serang Point Blank dapat memberikan kekuatan kepada pasukan taktis di darat. Sahutnya.
Point Blank memungkinkan unit tentara untuk menyerang berbagai target secara real time dengan presisi tinggi dan memiliki daya yang mematikan tanpa perlu memerlukan dukungan besar. Sahutnya.
Target sasaran utama Point Blank adalah infanteri, tenda dan mobil tempur.
Kelemahannya kurang cocok untuk melumpuhkan tank sekelas MBT dan bilah 4 baling menyerupai X masih cukup merepotkan bagi tentara.
Apabila Afrid Fransisco memberikan ide dan masukan kepada IAI maka disarankan agar drone ini dapat diminiaturisasi lebih langsing lagi menjadi 1 bilah baling saja mirip seperti cara kerja lepas landas roket VTOL Tesla yang efesien. Kemudian ubah mesin Point Blank dari versi electric menjadi full bahan bakar fosil seperti pertalite atau pertamax.
Berikut spesifikasi tambahan Point Blank :
~ Panjang : 1 meter
~ Lebar : 0,8 meter
~ Berat : 10 kg
~ Berat hulu ledak bom : 2 kg
~ Waktu rakit : 2 menit
~ Waktu lama terbang : 20 menit
~ Mesin : 100% electric berbasis baterei lithium ( ramah lingkungan deh )
~ Tingkat kesalahan tembak CEP : 1 meter
~ Dapat mendarat kembali otomatis ke tangan tentara ( return base )
~ Pemandu : Kamera EO elektro optik. [ Untuk pelanggan internasional tersedia GPS ]
Harga per unit Point Blank :
Silahkan Contact IAI di alamat marketing : iai.co.il/contact-us
Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.