Teman akrab kembaran gue. Namanya mas Luhut.
Kok akhir akhir ini ya.
Dia suka banget ngejelek jelekin saya.
Katanya, wajah saya gelap gitu.
Sampai akhirnya, suatu ketika di panas yang terik, saya coba ngaca di toilet hotel mewah sambil bercermin dari berbagai sudut angle kamera tanpa filter AI.
Eh, ternyata teman kembaran gue yang namanya mas Luhut. Emang benar apa kata dia.
Kok muka saya memang gelap.
Mirip hitam knalpot
Masalahnya, bagian yang gelap cuma wajah. Leher dan badan saya masih putih kinclong kok.
Selama ini, apa kata Luhut benar,
Muka gelap kayak kehidupan saya penuh kegelapan. Untungnya gigi saya masih bisa bercahaya glowing di pekatnya kegelapan.
Dan kalau Luhut terus terusan ngejek, gue bakal bilang ke dia. Luhut kalau kamu butuh lampu di kegelapan malam. Senyum dan hatiku dapat menerangi dan menjadi solusi penuntun cahaya bagimu kayak mercusuar.
Walaupun wajahku gelap, tapi hatiku terang.
Tapi memang teman akrab kembaranku ini, si mas Luhut masih aja suka ngejek njelekin gue.
Aku sabar aja sih.
Pasrah aja.
Memang muka gue gelap.
Luhut, walaupun kadang ngeselin, dia tetap teman kembaran gue.
Tapi saya tetap bertekad untuk melakukan perubahan.
Saya coba kabur aja dulu ke Amerika Serikat. Sesampainya diperbatasan AS, gue kena pukul polisi disana. Kata Donald trump. Gue imigran gelap.
Ya udah, gue fokus mudik ketemu kembaran gue yang lain. Namanya mas Rocky yang tinggal di hutan rimba IKN.
Sifat mas Rocky ini beda banget sama Luhut.
Rocky punya karakter akal sehat yang bersifat pragmantis dan apa itu akhlak.
Sejak lama, Rocky punya cita cita pengen masuk mengisi kursi pejabat di bidang kementerian kegelapan. Namun hingga detik ini, impian tertingginya belum tercapai.
Nah, setelah ketemu mas Rocky di IKN. Dia malah bingung melihat saya.
Lho kok kamu nyasar ke hutan belantara IKN.
Lalu gue tanya balik.
Lho, mas Rocky ngapain di IKN. Sibuk garap proyek IKN ya mas....?
Jawab Rocky : Ngga
Terus ngapain....? Kataku.
Rocky bilang : Enggak gue cuma survei kecil kecilan buat bahan kritik podcast IKN aza.
Oh, jawabku.
Lalu Rocky berbisik dan berbicara tentang sebuah rahasia kepadaku tentang cara membuat wajahku yang gelap agar bisa pulih kembali lagi menjadi putih whitening.
Gue pun terheran heran....? Bagaimana caranya mas Rocky ?
Rocky menimpali.
Kalau seandainya si Mulyono itu tidak menjalankan proyek IKN. Maka itu bisa merubah nasib dan muka gelapmu.
Dalam hati gue bergumam: “Lho, kok bisa...?”
Di tengah hutan IKN, kami berdua pun tertawa terbahak bahak.
Setidaknya, di tengah hutan IKN, masih aja ada teman yang bisa bikin saya tertawa atau mungkin karena kami berdua udah terlalu lelah secara batin tentang urusan ijazah palsu Mulyono.
Lalu tiba tiba
Aku bilang ke Rocky, Kalau proyek IKN pasti gagal total, karena APBN banyak utang.
Rocky tadinya tertawa lalu tersuntuk sambil garuk garuk kepala cari kutu kutu kesalahan.
Rocky bilang : Jangan bawa aku kabur dari kenyataan. Putuskan dulu tali persahabatan Mulyono dan Wowo.
Sontak gue berkata : Nah, itu ide bagus. Putuskan dulu tali pusar mereka berdua. Tapi ngga jadi deh, takut dosa.
Rocky pun berteriak dengan keras :
Wajah kita semua gelap karena Mulyono.
Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU.